Bahkan, beberapa merekomendasi bed rest selama 24 jam atau melakukan aktivitas ringan pasca program bayi tabung.
Termasuk, tidak terlalu emosional secara berlebihan.
Hal ini dilakukan agar darah mengalir ke rahim dengan harapan bisa meningkatkan peluang untuk hamil.
2. Berobat sesuai jadwal
Selain itu, selama tiga bulan pelaksanaan program bayi tabung, Moms memerlukan obat serta progesteron tambahan.
Namun, dengan catatan pengobatan tersebut harus sudah diresepkan oleh dokter kandungan dan diminum sesuai jadwalnya.
Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan gejala-gejala seperti pusing dan muntah-muntah, serta bisa menggagalkan program bayi tabung.
3. Kurangi stres
Tips agar sukses program bayi tabung berikutnya adalah dengan mengurangi frekuensi stres.
Sebagai gantinya, Moms bisa melakukan berbagai aktivitas yang Moms senangi juga menenangkan pikiran.
Selain itu, Moms juga bisa berlatih meditasi, pernapasan, hingga yoga selama kehamilan, terlebih jika mengikuti program bayi tabung.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR