Nakita.id – Setelah melahirkan mungkin membuat Moms tidak sempat untuk menggunakan kontrasepsi, tapi tahukah Moms kalau menyusui jadi KB alami.
Dalam memilih alat kontrasepsi memang harus disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan.
Beberapa orang mungkin menghindari metode tertentu untuk meminimalisir efek samping yang mungkin terjadi.
Misalnya mereka yang memiliki riwayat pembekuan darah atau tekanan darah tinggi harus menghindari metode yang mengandung hormon estrogen.
Ada banyak pilihan untuk alat kontrasepsi.
Di antaranya ada yang mengubah siklus hormon yang mengatur menstruasi dan kehamilan.
Sementara itu menyusui adalah pilihan pengendalian kalahiran yang alami.
Mungkin juga Moms pernah mendengar selama menyusui, tidak akan terjadi kehamilan.
Kira-kira bagaimana ya penjelasan lengkapnya?
Baca Juga: Supaya ASI Tetap Lancar, Berikut KB Untuk Ibu Menyusui yang Aman
Menyusui jadi KB alami memang telah terbukti membantu mencegah ovulasi yaitu pelepasan sel telur dari ovarium.
Saat Moms menyusui secara eksklusif artinya 4 jam di siang hari dan 6 jam di malam hari dan hanya memberi makan bayi dengan ASI, maka tubuh secara alami berhenti berovulasi.
Tentu tidak akan terjadi kehamilan jika tidak berovulasi. Tidak ada ovulasi berarti juga tidak akan mengalami menstruasi.
Itu sebabnya menyusui disebut juga sebagai kontrasepsi yang alami.
Dilansir dari Harvard Health Publishing, metode ini dalam istilah medis dikenal dengan Lactational Amenorrhea Method (LAM). “Laktasional mengacu pada menyusui, dan “amenore” berarti tidak memiliki periode atau siklus menstuasi.
Bentuk KB dari metode ini benar-benar alami dan tidak memiliki potensi risiko kesehatan.
Selain itu, menyusui sebagai KB alami juga gratis tidak memerlukan prosedur medis apapun.
Studi menunjukan bahwa bila digunakan dengan benar, LAM bisa sama efektifnya dengan metode hormonal seperti pil KB.
Moms yang ingin menggunakan metode menyusui sebagai KB alami ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Baca Juga: Supaya Tak Kebobolan, Begini Cara Minum Pil KB yang Benar Moms
Jika ingin berhasil menggunakan menyusui jadi KB alami ada beberapa syarat supaya metode ini berhasil.
1. Bayi berusia kurang dari 6 bulan
Penting untuk diingat bahwa menyusui hanya dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi selama 6 bulan pertama atau sampai menstruasi kembali.Setelah itu menyusui jadi kurang efektif karena bayi mulai makan makanan padat sehingga bersiaplah untuk menggunakan KB yang lain setelah 6 bulan.
2. Mau menyusui bayi secara eksklusif
Dilansir dari Planned Parenthood, menyusui tidak akan mencegah kehamilan jika memberi bayi selain ASI.
Memberi bayi susu formula atau makanan lain dalam jumlah berapa pun akan mengurangi efektivitas metode pengendalian kelahiran ini. Selain itu belum diketahui secara jelas apakah memompa ASI memiliki efek yang sama.
3.Tidak mengalami mentruasi selama periode tertentu
Jika Moms mendapatkan menstruasi saat menggunakan metode ini, kemungkingan akan berovulasi lagi. Itu berarti Moms tidak terlindungi dengan baik terhadap kembali dan bisa hamil kecuali mulai menggunaka kontrasepsi yang berbeda.
Jika memutuskan untuk menggunakan LAM, maka bersiaplah untuk beralih ke metode pengendalian kelahiran berbeda pada saat bayi mencapai 6 bulan.
| Penulis | : | Syifa Amalia |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR