Nakita.id - Apa saja pelayanan kesehatan bayi baru lahir di puskesmas terdekat yang akan didapatkan? Yuk, ketahui daftarnya.
Senangnya menyambut kelahiran si Kecil yang telah dinanti-nanti sejak 9 bulan yang lalu.
Kali ini, keluarga kecil Moms dan Dads sudah mendadak berbeda dengan kehadiran anak.
Berbagai macam fasilitas kesehatan bisa melayani persalinan, salah satunya di puskesmas.
Tentunya, perawatan kesehatan bayi yang baru lahir tidak boleh secara sembarangan.
Maka dari itu, perlu dilakukan oleh bidan dan dokter yang bertugas di puskesmas tempat Moms melakukan persalinan.
Setidaknya, puskesmas akan memberikan sederet fasilitas penting ini untuk si Kecil yang baru lahir:
1. Pemeriksaan fisik
Mungkin Moms lebih mengenal dengan sebutan pemeriksaan BBL atau pemeriksaan bayi baru lahir.
Di sini, nanti dokter yang bertugas di puskesmas akan memeriksa keadaan fisik si Kecil, yang meliputi:
- Pemeriksaan panjang badan, lingkar kepala, tangan, kaki, lengan, dan berat badan anak
- Pemeriksaan mulut
- Pemeriksaan paru
- Pemeriksaan perut
- Pemeriksaan kelamin
Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah anak memiliki kecacatan tertentu secara fisik. Apabila ditemukan adanya kecacatan maka dokter akan memberikan saran untuk Moms dan Dads.
2. Salep mata antibiotik
Pihak bidan dan dokter juga akan memberikan salep mata antibiotik untuk si Kecil yang baru saja lahir. Apa gunanya?
Salep untuk mata anak ini berguna untuk mencegah adanya infeksi pada mata anak yang baru lahir.
Salah satu pelayanan kesehatan bayi baru lahir di puskesmas ini penting untuk mencegah masuknya kuman ke dalam mata anak.
Melansir dari CDC, anak baru lahir bisa mengalami infeksi mata karena adanya kuman dari cairan kelamin ibu melahirkan.
Hal ini juga seringkali menyebabkan kelenjar air mata si Kecil menjadi tersumbat.
Sebab itulah salep yang satu ini penting untuk diberikan pada anak yang baru lahir.
3. Suntik vitamin K
Setelah itu, puskesmas juga berhak untuk memberikan suntik vitamin K pada anak yang baru lahir.
Caranya, tenaga kesehatan yang bertugas, baik bidan maupun dokter akan menyuntikkan vitamin K ke paha si Kecil.
Banyak yang sampai saat ini belum tahu bahwa bayi baru lahir memiliki sedikit asupan vitamin K di dalam tubuhnya.
Baca Juga: Bayi Tidur Terus dan Bangun Hanya untuk Menyusu Apakah Normal? Ini Kata Dokter
Vitamin K juga penting untuk meningkatkan proses pembekuan darah pada anak.
4. Pemberian vaksin Hepatitis B
Maksimal 12 jam setelah lahir, dokter atau bidan berhak memberikan vaksin hepatitis B untuk anak.
Seperti namanya, hal ini penting untuk menurunkan risiko hepatitis B terhadap anak.
Ini baru vaksin pertama yang diberikan pada anak. Vaksin hepatitis B ini nantinya akan diberikan lagi saat anak usia 2, 3, dan 4 bulan.
Saat pemberian dosis selanjutnya, jangan lupa untuk membawa buku KIA, ya, Moms.
Apakah ditanggung oleh BPJS Kesehatan
Tentunya, mendapatkan segudang perawatan khusus untuk bayi pasca dilahirkan baiknya menggunakan BPJS Kesehatan agar lebih terjangkau.
Tapi, apakah ditanggung oleh BPJS Kesehatan?
Melansir dari Nakita.id (16/04/2022), pemberian perawatan untuk anak ini bisa menggunakan BPJS Kesehatan.
Saat melakukan perawatan bayi baru lahir bersama dengan bidan ataupun dokter, Moms bisa mempersiapkan segala kebutuhannya.
Tak ada salahnya Moms menanyakan beberapa hal yang krusial terkait cara merawat atau masalah yang dialami Moms pascamelahirkan.
Penting bagi Moms untuk menanyakan bagaimana hal yang perlu dilakukan demi melancarkan ASI.
Sebab, selama 6 bulan ke depan, Moms wajib memberikan ASI eksklusif untuk si Kecil yang baru lahir.
Ketahui cara Inisiasi Menyusu Dini dengan tepat dari dokter maupun bidan.
Dengan begitu, Moms akan lebih siap untuk memberikan nutrisi anak dengan maksimal.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu diketahui mengenai pelayanan perawatan bayi baru lahir di puskesmas.
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR