Nakita.id - LTMPT telah paparkan daftar provinsi peserta KIP Kuliah terbanyak di SBMPTN 2022 tahun ini.
Sebentar lagi, hasil dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SBMPTN 2022 akan diumumkan tepat pada pukul 15.00 WIB.
Semua peserta SBMPTN 2022 tentu berharap bisa diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) impiannya.
Sambil menunggu, baik orangtua maupun calon mahasiswa perlu melakukan berbagai persiapan. Salah satunya adalah mencari link pengumuman SBMPTN 2022.
Untuk link pengumuman SBMPTN 2022, bisa langsung diakses di halaman https://pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id.
Atau, bisa juga mengakses salah satu dari 32 link mirror yang telah disediakan di sini.
Selain itu, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi atau LTMPT juga memaparkan daftar provinsi peserta KIP Kuliah terbanyak tahun 2022.
Lantas, provinsi apa saja yang masuk ke dalam daftar tersebut?
Simak informasi selengkapnya untuk mencari tahu jawabannya.
Dalam Konferensi Pers Pengumuman Hasil Seleksi Jalur SBMPTN Tahun 2022 yang diadakan pada Kamis (23/6/2022), berikut daftar provinsi peserta KIP Kuliah terbanyak seperti yang telah dipaparkan LTMPT.
Daftar Provinsi Peserta KIP Kuliah Diterima Terbanyak
1. Jawa Timur: 9.679
2. Sumatera Utara: 6.296
3. Jawa Tengah: 5.661
4. Jawa Barat: 4.271
5. Sumatera Barat: 4.014
6. Nusa Tenggara Timur: 3.809
7. Sulawesi Selatan: 3.698
8. Aceh: 3.105
9. Sulawesi Tenggara: 2.188
10. Lampung: 2.056
Selain itu, LTMPT juga memaparkan daftar PTN penerima peserta KIP Kuliah terbanyak.
Daftar PTN Penerima Peserta KIP Kuliah Terbanyak
1. Universitas Nusa Cendana: 2.195
2. Universitas Negeri Makassar: 2.124
3. Universitas Negeri Surabaya: 2.061
4. Universitas Lampung: 2.048
5. Universitas Trunojoyo Madura: 1.972
6. Universitas Negeri Padang: 1.925
7. Universitas Haluoleo: 1.811
8. Universitas Negeri Gorontalo: 1.810
9. Universitas Tadulako: 1.795
10. Universitas Negeri Medan: 1.773
Lantas, mengapa jumlah KIP Kuliah tahun ini tinggi? Begini penjelasan dari LTMPT.
Menurut pihak LTMPT, KIP Kuliah perlu ditingkatkan dan ditambah.
Selain itu, kesempatan untuk memasuki program studi yang bagus lebih terbuka karena uang beasiswanya disesuaikan dari kemahalan daerah, sehingga peserta bisa memilih program studi impiannya.
Untuk seleksinya sendiri, lanjut pihak LTMPT, tidak berdasarkan keadaan ekonomi, melainkan berdasarkan nilai dan potensi akademik peserta.
Pihak LTMPT juga menyampaikan, jumlah pendaftar termasuk peserta KIP Kuliah meningkat karena tingkat kepercayaan diri para peserta yang tinggi.
Juga, karena anggaran untuk KIP juga tinggi.
Lalu, bagaimana dengan peserta yang tidak diterima KIP dengan alasan tidak masuk peringkat?
LTMPT mengatakan bahwa hal tersebut akan diverifikasi kembali sesuai dengan peraturan KIP Kuliah.
Salah satunya adalah, apakah peserta tersebut masuk ke kriteria keluarga tidak mampu atau tidak.
Untuk melihat kembali daftar provinsi penerima KIP Kuliah terbanyak di SBMPTN 2022 tahun ini, cek halaman 2. (*)
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR