Nakita.id – Jika Moms memahami apa saja pemicu migrain, tentu memiliki kesempatan lebih besar untuk mencegahnya.
Ketika serangan migrain datang, biasanya langsung menebak-nebak apa hal yang dapat memulainya.
Berbagai hal memang dapat berperan besar dalam munculnya sakit kepala ini.
Bisa saja karena stres, kurang tidur, perubahan hormonal, dehidrasi adalah penyebab umum seseorang bisa mengalami migrain.
Namun yang jarang diabaikan, bahwa pemicu migrain berasal dari mencium aroma atau bau tertentu.
Kemampuan aroma untuk memicu migrain didukung oleh beberapa penelitian.
Menurut studi tahun 2014 yang diterbitkan di Cephalalgia, 70 persen peserta yang menderita migrain memiliki pemicu bau.
Aroma tersebut bisa datang darimana saja termasuk bau parfum.
Di sisi lain, seperti yang dilansir dari Woman’s World beberapa aroma sebenarnya dapat mengurangi intensitas migrain termasuk minyak termasuk minyak peppermint dan minyak lavender.
Baca Juga: Benarkah Kunyit Berkhasiat Untuk Meredakan Migrain? Ini Ulasannya
Nah supaya membantu Moms bisa mencegahnya, berikut ini adalah beberapa jenis aroma yang mungkin menjadi pemicu migrain yang datang.
1. Asap : berbagai macam asap termasuk asap rokok, asap panggangan, dan asap kembang api bisa menjadi penyebab mengapa Moms mengalami migrain.
2. Lilin : lilin serai dapat mengurangi jumlah gigitan serangga, sekaligus ikut berkontribusi pada migrain.
3. Cat kuku : inilah sebabnya mengapa disarankan untuk mengecat kuku di area yang berventilasi baik. Aroma dari cat kuku yang tajam ini rupanya bisa memicu migrain.
4. Parfum :aroma pafum yang begitu kuat seringkali menjadi penyebab serangan migrain datang.
Untuk itu bila Moms tidak cocok dengan aroma parfum tertentu, buka jendela sebelum menyemprot parfum.
5. Produk pembersih : pemutih dan pembersih kuat lainnya sempurna untuk membuat lantai atau apapun bersih.
Akan tetapi aroma yang terlalu tajam ini dapat membuat Moms lebih rentan terhadap migrain.
Bau-bau lain yang mungkin berpeluang sama menimbulkan migrain adalah cat, bensin, dan knalpot mobil.
Baca Juga: Pengobatan Rumahan Mengatasi Migrain saat Hamil, Salah Satunya Istirahat dalam Ruangan Gelap
Pemicu migrain pada beberapa orang selain dipicu oleh aroma juga karena lingkungan.
Perubahan iklim seperti panas, kelembapan, dan sinar matahari yang cerah juga dapat memicu migrain.
Migrain adalah kondisi neurologis yang terdiri dari episode sering sakit kepala. Menurut PubMed, migrain lebih sering terjadi pada 15%-25% pada wanita.
Gejala migrain dapat berupa sakit kepala berdenyut antara 4-72 jam, mual, muntah, sensitivitas cahaya, dan sensitivitas suara.
Supaya Moms terhindar dari migrain, selain menghindari aroma-aroma tertentu cara ini juga bisa dilakukan untuk mencegahnya.
1. Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
2. Lindungi diri dari cahaya matahari.
3. Kelola pola makan yang baik.
4. Hindari perubahan suhu yang ekstrim.
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR