Nakita.id - Moms, yuk pahami gangguan mental yang kerap dialami ibu pasca melahirkan.
Menjadi seorang ibu merupakan fase yang menyenangkan dalam hidup.
Meski demikian, menjadi seorang ibu yang setiap harinya fokus merawat buah hati adalah tugas dan tanggung jawab yang sangat besar bagi setiap perempuan.
Saat mengurus anak, mau tak mau ibu harus mengorbankan banyak hal dalam hidupnya. Mulai dari waktu istirahat hingga pekerjaan.
Akibat terlalu fokus mengurus anak dan kurang memiliki waktu dengan diri sendiri, tenpa disadari ibu terkadang juga bisa dilanda kecemasan dan depresi.
Namun hal itu tak perlu dikhawatirkan secara berlebihan. Sebab, dua hal tersebut merupakan komplikasi yang paling umum yang dirasakan para ibu pasca melahirkan.
Penyakit ini bisa menyerang siapa saja. Namun seringnya, ada banyak kasus yang tidak terdiagnosis.
Dilansir dar Healthline, menurut Bridget Frese Hutchens, Ph.D., CNM, RN, CNL , PHN, disebutkan 80 persen wanita bisa saja mengalami gangguan mental dalam dua hingga tiga hari pertama pasca persalinan.
Meskipun sulit didentifikasi, setidaknya lima jenis gangguan mental ini sering dialami ibu pasca melahirkan.
1. Depresi pasca persalinan
Depresi saat kehamilan dan pasca persalinan dapat dirasakan saat masa kehamilan atau dalam tingga minggu pertama pasca melahirkan.
Untuk gejalanya, biasanya Moms akan mengalami kesedihan ringan, sulit berkonsentrasi, atau sulit merasakan kebahagiaan saat menjalani aktivitas.
Disebutkan para ahli, hal ini bisa terjadi akibat penurunan hormon esterogen dan progesteron setelah melahirkan yang umumnya meningkat pada masa kehamilan.
2. OCD kehamilan dan pasca persalinan
Sekitar 3 hingga 5 persen wanita, bisa terkena OCD (Obssesive Cumplusive Order) pasca persalinan.
Sebanyak 50 persen perempuan yang mengalaminya, biasanya akan diliputi dengan pemikiran ingin menyakiti bayi.
Namun hal ini tidak akan membuat ibu memiliki keinginan yang tinggi untuk menyakiti buah hatinya.
3. Kekhawatiran saat kehamilan dan pasca persalinan
Baca Juga: Cara Merawat Ari-ari Bayi Sebelum Dikuburkan, Hanya Perlu Siapkan Bahan-bahan Dapur Berikut Ini
Kekhawatiran sebelum atau sesudah melahirkan memang normal.
Gejala yang ditunjukkan biasanya meliputi kegelisahan, detak jantung yang berdebar kencang, sulit tidur, hingga kekhawatiran berlebih tentang jika tidak bisa menjadi orangtua yang baik.
Tapi hal ini bisa dianggap serius, apabila Moms sulit menghilangkan rasa kekhawatiran ini.
4. Dysthymia
Penyakit mental selanjutnya yang bisa dirasakan ibu pasca persalinan adalah Dysthymia.
Dysthymia sendiri didefinisikan sebagai kondisi dimana suasana hati yang sedang down.
Menurut Mayo Clinic, orang yang menderita dysthymia biasanya akan kehilangan minat dalam aktivitas sehari-hari hingga merasa putus asa.
Apabila sebelum melahirkan sudah memiliki dysthymia, maka akan berisiko lebih tinggi mengalami depresi.
Itulah penjelasan 4 gangguan mental yang kerap dialami ibu pasca persalinan.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR