Nakita.id - Moms dan Dads yang baru saja menyambut kelahiran si Kecil wajib simak yang satu ini.
Terutama untuk Dads, sudah seharusnya tahu cara merawat ari-ari bayi sebelum kemudian dikuburkan di halaman rumah.
Ya, tradisi mengubur ari-ari bayi yang baru lahir sudah menjadi ritual kebudayaan yang dilakukan oleh orang Indonesia, terutama bagi yang Muslim.
Dari segi kesehatan juga mengubur ari-ari cenderung dapat menjaga kebersihan sebab nantinya akan membusuk.
Setidaknya dalam kurun waktu 12 hingga 24 jam setelah anak dilahirkan, ari-ari akan membusuk. Maka tak heran jika tradisi mengubur ari-ari harus segera Dads lakukan. Sebelum dikuburkan, tentu ari-ari atau plasenta ini harus dirawat terlebih dahulu agar tetap bersih.
Bagi keluarga yang baru saja menyambut kehadiran anak pertama mungkin masih merasa bingung, apa saja yang harus dilakukan untuk membuat ari-ari tetap bersi, higienis, dan tidak mengeluarkan bau yang tak sedap.
Lalu, bagaimana caranya? Begini tahapannya:
1. Siapkan air bersih, garam, asam jawa, jeruk nipis, dan kain putih
2. Bilas ari-ari terlebih dahulu menggunakan air bersih
3. Gosok ari-ari menggunakan asam jawa yang sudah disiapkan tadi
4. Ambil satu sendok makan garam untuk menggosok ari-ari
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Mayo Clinic,Nakita.ID |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR