Nakita.id - Kapan waktu yang tepat beli emas? Yuk, ketahui jawabannya berikut ini.
Mungkin Moms bertanya-tanya kapan waktu yang tepat beli emas untuk kebutuhan keuangan di kemudian hari.
Ya, membeli atau menginvestasikan emas seringkali jadi andalan bagi Moms yang ingin menyiapkan dana masa depan.
Mempersiapkan dana masa depan wajib dilakukan untuk meringankan beban finansial beberapa tahun lagi.
Misalnya, Moms dan Dads ingin anak masuk ke perguruan tinggi negeri yang tentunya membutuhkan uang yang tak sedikit.
Untuk mempersiapkannya, Moms bisa pergi ke toko emas dan membeli emas berupa perhiasan. Walaupun begitu, bisa juga emas dibeli dengan wujud logam atau bahkan secara online.
Namun, saat Moms hendak pergi ke toko emas menjadi bingung, apakah ini waktu yang tepat untuk beli emas.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, ada 2 situasi yang memungkinkan bagi Moms untuk membeli emas.
Melansir dari Kompas, yang pertama adalah saat harga emas mencapai titik terendah atau tengah.
Baca Juga: Cara Menjual Emas Supaya Tidak Rugi Besar! Catat Informasinya, Apa Saja yang Harus Disiapkan
Di saat inilah Moms bisa membeli emas untuk kepentingan investasi jangka panjang.
Penting untuk memantau, apakah harga emas dua tahun terakhir ini sedang dalam titik terendah atau titik tengah.
Jika berada di kondisi seperti itu, Moms bisa langsung membelinya.
Kedua, adalah saat Moms sudah memiliki uang untuk membeli emas.
Setidaknya Moms bisa menunggu selama 5 hingga 10 tahun untuk bisa berinvestasi emas.
Waktu 5 hingga 10 tahun merupakan waktu yang tepat mengingat membutuhkan waktu yang panjang untuk emas mengalami kenaikan harga secara signifikan.
Pastikan jumlah uang di rekening Moms sudah mencukupi untuk membeli emas.
Setelah itu, saat sudah waktunya Moms membutuhkan uang tersebut bisa langsung dijual kembali.
Tentunya, membeli emas wajib di tempat yang terpercaya.
Tips beli emas
Sebelum membeli emas untuk investasi jangka panjang, Moms di rumah wajib tahu apa saja hal yang perlu diperhatikan sebelum beli emas. Ini dia:
1. Jika ingin membeli dalam bentuk perhiasan, disarankan pilih yang 18 karat
2. Survei terlebih dahulu, jangan langsung beli di satu toko
3. Cek toko emas, apakah punya reputasi yang baik
4. Jangan beli jika mencurigakan dan berani jual harga lebih murah daripada lainnya
5. Pilih toko yang bersedia memberikan nota pembelian
Surat atau nota pembelian jangan sampai hilang ataupun rusak.
Dokumen ini penting untuk menjual kembali emas sebagai bukti asli dan bukan barang curian.
Seputar investasi jangka panjang
Apa saja keuntungannya menginvestasikan emas untuk kebutuhan finansial jangka panjang?
Melansir dari Kompas, pada dasarnya emas memiliki harga yang cenderung stabil dari waktu ke waktu.
Maka dari itu, banyak yang menganggap bahwa menginvestasikan ke emas justru lebih aman dibandingkan yang lainnya.
Berikut adalah beberapa keuntungan lain dari berinvestasi ke emas:
1. Bisa jadi alat tukar
2. Bisa jadi dana darurat
3. Tidak ada potongan bunga
4. Nilai aset stabil
5. Bisa terhindar dari inflasi dan cenderung naik tiap tahun
6. Mudah dicairkan sewaktu-waktu
Walaupun begitu, ada juga beberapa kelemahannya dalam menginvestasikan emas.
Pertama, sebagai benda perhiasan akan dikenakan dalam kehidupan sehari-hari. Sayangnya hal ini meningkatkan risiko emas untuk hilang.
Melansir dari Kompas, hal ini sebenarnya bisa diatasi dengan menggunakan safe deposit box yang terjamin keamanannya.
Kedua, harga emas memang cenderung mengalami kenaikan harga, tapi dalam waktu yang lama.
Terakhir, karena kenaikannya lambat ia tak cocok digunakan untuk investasi jangka pendek.
Itulah beberapa hal yang perlu Moms tahu soal berinvestasi emas.
Jadi bagaimana? Sudahkah Moms siap untuk membeli emas hari ini?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR