Hingga sekarang, masih belum diketahui apa penyebab pasti dari penyakit hepatitis neonatus ini.
Namun, diduga bahwa infeksi virus, hati bayi yang belum berkembang sempurna, hingga masalah kesehatan pada hati menjadi penyebabnya.
Penyakit ini tidak mengancam nyawa, juga tidak mudah menular ke bayi lain, Moms.
Untuk gejala hepatitis neonatus sendiri adalah munculnya penyakit kuning di area mata dan kulit bayi, yang disebabkan oleh peningkatan bilirubin terkonjugasi dalam darah yang muncul pada usia 1-2 bulan.
Sebagai informasi, penyakit kuning sendiri terjadi ketika aliran empedu dari hati tersumbat akibat peradangan sel-sel hati, bahkan penyumbatan saluran empedu.
Oleh karenanya, bayi dengan hepatitis neonatus mungkin terhambat untuk menambah berat badannya, apalagi tumbuh layaknya bayi normal.
Tak hanya itu, bayi juga dapat mengalami pembesaran organ hati dan limpa.
Penyakit hepatitis pada bayi baru lahir ini sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya, Moms.
Bahkan, tak perlu ditindaklanjuti lagi setelah tidak ada bukti penyakit kuning dan peradangan hati.
Setelah sembuh dari penyakit hepatitis neonatus, bayi tidak akan berisiko tinggi terkena penyakit hati saat beranjak dewasa.
Untuk cara mengobati hepatitis neonatus, sebenarnya tidak ada pengobatan khusus.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR