Nakita.id - Hampir semua orang pasti pernah mengalami kesemutan.
Bahkan Moms mungkin pernah mengalaminya beberapa kali.
Kesemutan sering terjadi di beberapa bagian.
Seperti misalnya di pundak, tangan namun lebih seringnya pada bagian kaki.
Kesemutan membuat seseorang seperti mati rasa atau bahkan terasa geli di bagian yang terkena.
Umumnya kesemutan hanya berlangsung dalam waktu yang relatif sebentar.
Namun Moms perlu waspadai jika kesemutan berkepanjangan yang terjadi berulang kali dalam kurun waktu lama.
Kesemutan berkepanjangan bisa menjadi pertanda adanya penyakit di dalam tubuh.
Dilansir WebMD, penyakit berikut ini bisa terjadi dengan gejala kesemutan.
Diabetes
Diabetes bisa menjadi penyebab paling umum terjadinya kesemutan di kaki dan juga tangan.
Kesemutan dan gejala lainnya berkembang di kedua kaki dan naik ke kaki, diikuti oleh kesemutan dan gejala lain yang memengaruhi kedua tangan dan naik ke tangan.
Sekitar dua pertiga penyandang diabetes mengalami kerusakan saraf hingga parah.
Dalam banyak kasus, kesemutan bisa menjadi gejala tanda awal diabetes.
Penyakit sistemik
Kesemutan bisa menjadi pertanda gangguan ginjal, penyakit hati, kerusakan pembuluh darah, peradangan kronis.
Kanker dan tumor jinak yang menimpa saraf juga bisa diawali dengan gejala kesemutan.
Ketidakseimbangan hormon juga bisa ditandai ketika kaki sering kesemutan.
Kekurangan vitamin
Moms perlu waspada kesemutan yang terlalu sering bisa menjadi pertanda tubuh kekurangan vitamin.
Kesemutan di kaki pertanda jika tubuh membutuhkan vitamin E, B1, B6, B12 dan niasin untuk kesehatan saraf.
Kekurangan B12 juga bisa memicu anemia pernisiosa.
Namun, B6 yang dikonsumsi terlalu banyak juga bisa menyebabkan kesemutan di tangan dan kaki.
Untuk menghindari kesemutan berulang yang terlalu sering segera ubah gaya hidup jadi lebih sehat.
Seperti menjaga berat badan, olahraga secara teratur dan makan makanan seimbang.
Moms juga bisa melakukan beberapa hal untuk menghilangkan kesemutan dengan mengganti posisi tidur, menyilangkan kaki kemudian berdiri.
Segera periksakan diri ke dokter apabila kesemutan menimbulkan gejala lainnya yang lebih berbahaya.
Baca Juga: Heran Kaki Terasa Dingin dan Kesemutan Terus-terusan? Waspada Bisa Jadi Gejala Kondisi Kronis Ini
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR