Tahukah Moms? Anak yang sering bermain puzzle dapat meningkatkan produksi dopamin pada otak.
Sebagai informasi, dopamin adalah neurotransmitter yang bertanggung jawab untuk mengatur suasana hati dan optimisme.
Selain itu, dopamin juga mempengaruhi kemampuan belajar, mengingat, konsentrasi, dan motivasi seorang anak.
2. Meredakan stres
Selain itu, bermain puzzle juga dapat membantu meredakan stres pada anak.
Sehinga, anak bisa merasa lebih rileks dalam beberapa waktu kedepan.
Tak hanya itu, manfaat bermain puzzle bagi anak yang lain juga dapat meningkatkan rasa percaya diri.
3. Melatih otak
Manfaat bermain puzzle untuk anak berikutnya adalah untuk melatih kedua sisi kanan dan kiri otak, Moms.
Moms harus tahu, otak kanan bertanggung jawab atas kreativitas, emosi, dan pemikiran intuitif. Sementara, otak kiri untuk sisi logis, objektif, dan metodis.
Ketika Si Kecil bermain puzzle, kedua belah otak harus berkomunikasi dan bekerja sama, sehingga dapat meningkatkan fungsi kognitif.
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR