Sunat membuat penis lebih mudah untuk dibersihkan.
Ini karena kulup yang belum disunat akan lebih berisiko tertumpuk kotoran, bakteri dan jamur yang sulit dibersihkan.
Jika demikian, organ intim juga akan lebih rentan mengalami infeksi karena kotoran tertumpuk.
2. Mencegah infeksi saluran kencing
Pria yang tidak disunat lebih rentan mengalami infeksi saluran kencing.
Penyakit ini terbilang berbahaya karena bisa memicu infeksi ginjal apabila tidak ditangani dengan tepat.
Sunat terbukti menghindarkan dari penyakit tersebut.
Baca Juga: Serba-serbi Mengobati Infeksi Setelah Sunat, Dari Antibiotik sampai Perawatan yang Baik Pasca Sunat
3. Menurunkan risiko infeksi menular seksual
Laki-laki yang disunat memiliki risiko penyakit menular seksual lebih rendah ketimbang yang tidak disunat.
Infeksi menular seksual yang bisa dialami oleh pria antara lain sifilis, herpes dan HIV.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR