Nakita.id - Apa yang dilakukan di Posyandu jadi salah satu pertanyaan yang paling banyak ditanyakan orang.
Banyak yang penasaran mengenai apa yang dilakukan di Posyandu, termasuk manfaat yang didapat.
Berikut penjelasan mengenai apa yang dilakukan di Posyandu yang perlu Moms ketahui.
Jam buka Posyandu biasanya berlangsung setiap bulannya.
Tanggal pelaksanaan bisa berbeda-beda antara satu Posyandu dengan Posyandu lainnya, tergantung kesepakatan.
Di saat jam buka Posyandu, ada kegiatan pokok yang kerap disebut dengan 5 meja Posyandu.
Masing-masing meja atau kegiatan pokok tersebut memiliki fungsinya masing-masing.
Meja pertama yaitu meja pendaftaran yang biasanya berada di paling depan saat kegiatan Posyandu dibuka.
Di meja pendaftaran, para anggota Posyandu akan didata terlebih dahulu sebelum mendapatkan pelayanan.
Giyatmi selaku Ketua Posyandu Supan, Keluragan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah menjelaskan apa saja yang perlu disiapkan masyarakat yang akan datang ke Posyandu.
"Yang datang ke Posyandu bawa KMS. Di bagian pendaftaran akan dicatat nama balita dan umur," ujar Giyatmi.
Meja kedua berisi kegiatan penimbangan berat badan.
Di meja kedua ini juga biasanya dilakukan pengukuran tinggi badan.
Setelah meja kedua, lanjut ke meja ketiga yang berupa meja pencatatan.
Kader Posyandu akan mencatat hasil penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan.
Pencatatan tersebut dilakukan di KMS dan buku kader.
Meja keempat Posyandu ini merupakan penyuluhan dan pelayanan gizi bagi ibu dan balita.
Baca Juga: Cara Dapat Obat Cacing Gratis di Posyandu, Begini Tahapannya
Moms akan mendapatkan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) setelah melakukan pemeriksaan.
PMT merupakan upaya untuk memberikan asupan gizi guna mencegah stunting pada anak.
Salah satu Koordinator Posyandu di Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta, Bu Endro menjelaskan bahwa di Posyandu akan diketahui tumbuh kembang anak baik atau tidak.
Apabila ada anak yang terindikasi alami kurang gizi maka akan dirujuk ke Puskesmas.
"Iya, kalau ada yang kurang gizi langsung (dirujuk) ke Puskesmas," bebernya.
Kemudian, anggota Posyandu akan menuju ke meja kelima atau meja terakhir dalam kegiatan Posyandu.
Meja kelima ini merupakan tempat untuk pelayanan kesehatan, KB dan imunisasi.
Perlu diketahui bila Posyandu tidak diperuntukkan untuk balita saja.
Tapi bisa juga dimanfaatkan ibu hamil, ibu nifas, bahkan calon pengantin.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR