Masalah yang paling sering timbul seperti diare, sakit perut, kehilangan nafsu makan, dan dehidrasi.
Jika Moms telah mengalami gangguan pencernaan, sebaiknya hindari mengonsumsi ketumbar.
Hipoglikemia (gula darah rendah)
Biji ketumbar telah digunakan dalam perawatan diabetes karena mereka memiliki kemampuan untuk menurunkan tingkat gula darah.
Jika Moms menjalani perawatan diabetes, Moms harus memantau kadar gula darah sebelum menggunakan ketumbar sebagai obat. Sebab ketumbar dapat menurunkan kadar gula darah secara drastis.
Apalagi bagi Moms yang berada dalam masa kehamilan dan menyusui, tidak direkomendasikan untuk mengkonsumsi ketumbar.
Pasalnya belum ada informasi yang cukup dapat diandalkan tentang keamanan mengonsumsi ketumbar jika sedang hamil atau menyusui.
Oleh karena itu, agar tetap aman sebaiknya hindari mengonsumsi ketumbar.
Moms juga sebaiknya berhenti mengonsumsi ketumbar setidaknya 2 minggu sebelum operasi dijadwalkan.
Dosis ketumbar yang tepat tergantung pada beberapa faktor seperti usia pengguna, kesehatan, dan beberapa kondisi lainnya.
Umumnya, ketumbar sangat aman dikonsumsi bila digunakan sebagai rempah-rempah penambah rasa.
Namun bila ingin memanfaatkan ketumbar untuk kesehatan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter atau ahli gizi yang terpercaya.
Artikel ini pernah tayang di Nakita dengan judul Meski Banyak Manfaat, Ketumbar Bisa Berbahaya untuk Orang dengan 7 Kondisi Ini
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR