Ia hanya memberikan waktu anaknya untuk bersedih dan tetap berpisah dari sang suami.
"Tapi karena sudah bulat tekadku, aku kasih dia waktu untuk bersedih," jelas Feni.
Ia juga mengaku belajar dari perceraian banyak orang untuk meminimalisir dampak buruk pada anak.
"Melihat bahwa perceraian buat anak itu sulitnya ketika orang tua jadi ribut atau mereka merasa orang tua udah lepas tangan," kata Feni.
Feni pun blak-blakan kalau dia masih menjalin hubungan baik dengan mantan suami demi anak-anaknya.
"Jadi kita mencoba untuk terus menjalin hubungan baik, berkomunikasi dengan cara yang baik. Walaupun kadang-kadang 'aduh males deh,'" tukasnya.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR