5. Tambahkan 2 sendok makan minyak wijen, 2 sendok makan kecap asin, 5 sendok makan kecap manis, 1 sendok makan saus tiram, garam, dan lada.
6. Tuang 100 mililiter air, lalu masak hingga bumbunya meresap. Setelah itu angkat, tuang ke wadah lain, lalu biarkan sejenak.
7. Didihkan 1 liter air ke dalam panci, lalu masukkan 500 gram beras, garam, 1 sendok makan minyak wijen, garam, merica bubuk, dan daun pandan. Masak nasi hingga menjadi aron.
8. Buat kuah nasi tim dengan menuangkan 1,5 liter air, masak hingga mendidih. Setelah mendidih, masukkan 2 sendok makan minyak wijen, 2 siung bawang putih cincang, 1 batang daun bawang yang sudah diiris, garam, dan merica.
9. Ambil mangkuk anti panas, padatkan 1/3 nasi yang sudah dimasak tadi, 2 sendok tumisan jamur dan ayam ke dalam mangkuk tersebut.
10. Tuangkan kuah secukupnya, lalu kukus selama 30 menit atau sampai nasi matang.
11. Angkat, lalu sajikan ke dalam wadah.
Moms juga wajib tahu tentang nilai gizi dari PMT posyandu nasi tim ayam jamur yang satu ini.
Moms tentu sudah tahu kalau daging ayam merupakan sumber protein yang baik bagi anak.
Seperti yang dilansir dari Parenting First Cry, protein amat dibutuhkan anak, terutama di usia balita, untuk membangun kekuatan otot.
Tak hanya itu saja, protein juga dibutuhkan untuk meningkatkan metabolisme dalam tubuhnya.
Source | : | Kompas,Parenting First Cry,Baby Center |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR