Nakita.id - Wabah cacar monyet atau monkeypox telah ditetapkan sebagai keadaan darurat kesehatan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Sabtu (23/7/2022).
Diketahui, wabah ini telah meluas di 70 negara lebih. Karena itu, telah memenuhi syarat sebagai keadaan darurat global.
Pada awalnya, cacar monyet telah ditemukan di beberapa bagian Afrika tengah dan barat selama beberapa dekade.
Namun, penyakit ini tidak pernah memicu wabah besar di luar benua tersebut atau menyebar luas di antara orang-orang hingga Mei kemarin.
Melansir dari Kompas, Kepala Kedaruratan WHO, Dr. Michael Ryan, mengatakan Direktur Jenderal WHO membuat keputusan memasukkan cacar monyet ke dalam kategori darurat kesehatan global agar komunitas gobal menganggap serius wabah saat ini.
Penyebab cacar monyet
Cacar monyet disebabkan oleh virus monkeypox yang termasuk dalam kelompok Orthopoxvirus.
Awalnya, virus ini menular dari hewan ke manusia melalui cakaran atau gigitan hewan seperti tupai, monyet atau tikus, yang terinfeksi virus monkeypox.
Pada dasarnya, penyakit ini dapat menular melalui kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yang terinfeksi.
Kemudian, bisa menyebar antarmanusia melalui percikan liur yang masuk melalui mata, mulut, hidung, atau luka di kulit.
Selain itu, penularan juga bisa terjadi melalui benda yang terkontaminasi, seperti pakaian penderita.
Gejala cacar monyet
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), berikut adalah beberapa gejala cacar monyet yang perlu diwaspadai.
- Demam, sakit kepala hebat, nyeri otot, sakit punggung, badan lemas
- Kelenjar getah bening bengkak
- Muncul ruam selang satu sampai tiga hari di wajah, telapak tangan dan kaki, mulut, alat kelamin, mata setelah demam
- Muncul bintik-bintik atau luka berisi cairan bening atau kekuningan yang akan mengeras, lalu kering
Apabila mengalami gejala cacar monyet di atas, segera periksakan ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca Juga: Obat Untuk Sembuhkan Cacar Monyet Apakah Sudah Ada? Begini Penjelasannya
Terutama, untuk orang-orang yang sempat kontak dengan penderita cacar monyet atau mengunjungi daerah dengan wabah cacar monyet.
Penanganan cacar monyet
Sayangnya, sampai saat ini, belum ada obat khusus untuk cacar monyet. Pengobatan yang bisa dilakukan hanya bertujuan untuk meringankan gejalanya saja.
Melansir dari Cleveland Clinic, cara mengobati cacar monyet di antaranya:
- Minum air putih selama proses pemulihan
- Minum obat antibiotik yang diresepkan dokter untuk mencegah infeksi sekunder di kulit
- Minum obat penghilang rasa sakit atau penurun demam untuk meredakan suhu tubuh yang tinggi dan rasa nyeri
- Isolasi diri saat terkena cacar monyet dan hindari kontak dengan orang lain sampai semua luka lepuh mengering
Apabila berbagai cara diatas belum bisa meredakan gejalanya, sebaiknya segera bawa pasien ke rumah sakit.
Baca Juga: Begini Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet pada Anak, Yuk Lakukan dari Sekarang Sebelum Terlambat!
| Penulis | : | Kintan Nabila |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR