Indeks Massa Tubuh (BMI) dapat menjadi alat yang berguna untuk menunjukkan berapa berat badan dan tinggi badan yang sehat.
Baik menambah atau menurunkan berat badan untuk mencapai tujuan Moms, usahakan untuk mencapai 1-2 pon per minggu.
Sebaiknya jangan lebih dari itu, karena dapat berdampak negatif pada metabolisme tubuh.
Bagaimana obesitas memengaruhi kesuburan wanita
Melansir dari Very Well Family, obesitas adalah salah satu penyebab umum masalah kesuburan. Ketika orang yang terkena obesitas mengalami kesulitan hamil, sering kali terjadi karena tidak berovulasi secara teratur. Singkatnya, jika Moms tidak berovulasi, maka tidak bisa hamil.
Perawatan kesuburan memang dapat mempermudah untuk hamil, tetapi penelitian menunjukkan bahwa obesitas dapat menurunkan peluang untuk hamil bahkan dengan teknologi reproduksi berbantuan seperti fertilisasi in vitro (IVF).
Alangkah lebih baiknya Moms bicarakan terlebih dahulu dengan dokter tentang cara-cara menurunkan berat badan yang tepat untuk kesehatan dan tubuh.
Bagaimana kekurangan berat badan berdampak kesuburan wanita
Meskipun kekurangan berat badan cenderung lebih sedikit masalah kesuburannya daripada kondisi kelebihan berat badan atau obesitas, tapi hal itu tetap dapat mengganggu kemampuan untuk hamil.
Sebab, orang yang kurus atau sangat kurus memiliki lebih sedikit sel lemak.
Sebagai informasi, tubuh yang kurus akan membuat lebih sedikit estrogen daripada yang lain. Dan sama seperti ovulasi terhambat oleh terlalu banyak estrogen, itu juga terhambat oleh terlalu sedikit estrogen.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR