Dalam kebanyakan kasus, kurap tidak bertahan selama beberapa minggu. Namun kita disarankan untuk mengunjungi dokter untuk pemeriksaan.
Dermatologis mungkin meresepkan obat antijamur yang meliputi krim Lotrimin, bubuk semprot Cruex, Mycelex, Pedesil (clotrimazole) bubuk topikal Desenex, krim Fungoid, dan krim Micatin.
Tetapi kita juga dapat mencobat pengobatan rumahan untuk mengatasinya. Berikut 5 bahan alami yang disarankan;
1. Cuka sari apel
Cuka sari apel mengandung sifat antijamur yang kuat. Oleh karena itu, ini dapat bekerja sangat baik dalam mengobati kurap. Rendam bola kapas dalam cuka sari apel murni. Oleskan bola kapas di atas kulit. Lakukan ini tiga kali sehari.
2. Minyak pohon teh (tea tree)
Minyak pohon teh telah menjadi formula kuno untuk mengobati kurap. Ini memiliki sifat antijamur dan antibakteri. Oleskan minyak pohon teh langsung menggunakan bola kapas atau kapas ke area yang terkena. Lakukan 2-3 kali sehari untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Jika memiliki kulit sensitif, kita dapat mengencerkan minyak pohon teh dengan minyak kelapa, yang memiliki manfaat antijamur tersendiri.
3. Minyak kelapa
Minyak kelapa memiliki sifat mikroba dan antijamur yang dapat membantu mengobati infeksi kurap.
Hangatkan minyak kelapa baik dalam microwave atau di tangan sampai menjadi cair. Kemudian oleskan langsung ke area yang terkena. Ini akan menyerap ke dalam kulit dengan cepat. Terapkan setidaknya tiga kali sehari.
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR