Nakita.id - Untuk mendapatkan hasil akurat, ketahui cara menggunakan test pack yang benar, Moms.
Cara menggunakan test pack perlu dipahami agar tidak terjadi kesalahan.
Oleh karena itu, Moms yang baru pertama mencoba perlu tahu cara menggunakan test pack yang benar.
Istilah test pack atau alat uji kehamilan tentu saja sudah tidak asing di kalangan perempuan.
Test pack biasanya digunakan ketika Moms mengalami tanda kehamilan, salah satunya menstruasi yang terlewat.
Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu Moms perhatikan ketika akan mengetes kehamilan.
Pertama, pastikan kalau Moms sudah merasakan tanda kehamilan seperti telat haid, mual, muntah atau nyeri perut.
Lakukan test pack dengan menggunakan urine saat bangun tidur atau urine pertama di hari itu.
Perlu Moms ketahui kalau hasil negatif bisa saja salah, tapi hasil positif menunjukkan kemungkinan besar hamil.
Untuk memastikan hasil akurat, Moms masih dianjurkan untuk periksa ke dokter dan melakukan USG.
Melansir dari Med UNC, berikut adalah cara menggunakan test pack.
Instruksi
1. Buka test pack dari kemasannya.
2. Pastikan Moms mengetahui bagian mana yang harus dicelupkan ke urine (bagian penyerap).
3. Ccelupkan test pack ke urine secara langsung selama 7-10 detik.
4. Tunggu setidaknya selama 5 menit sampai hasilnya muncul.
5. Perhatikan garis pada bagian tengah test pack yang menunjukkan hasil.
6. Jika ada dua garis merah, tandanya Moms hamil, sementara satu garis merah tidak hamil.
Baca Juga: Cara Menggunakan Test Pack Kehamilan Supaya Hasilnya Akurat, Jangan Sampai Keliru ya Moms
Hasil Tidak Valid
Moms mungkin mendapatkan hasil test pack tidak jelas, yakni ketika garis terlihat samar.
Jika Moms ragu mengenai ini, kalian bisa mengulanginya dengan test pack berbeda.
Penyimpanan
Simpan test pack di ruangan bersuhu normal. Buang test pack jika sudah melewati masa kadaluwarsa, yang biasanya tertera di kemasan.
Hindari memaparkan test pack ke cahaya matahari, air, panas dan kondisi sejenis.
Cara Membuang
Urine dan bekas urine bisa menularkan penyakit, jadi buang dengan benar dan jangan ada kontak langsung dengan objek tersebut.
Setelah membuang, cuci tangan sangat dianjurkan.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR