Nakita.id - Buah merupakan makanan kaya nutrisi dan vitamin yang sangat baik untuk kesehatan.
Meskipun ada banyak manfaat yang bisa diperoleh, sayangnya masih banyak orang yang tidak suka mengonsumsi buah.
Hal itulah yang membuat Buavita meluncurkan kampanye terbarunya yang bertajuk #AyoMinumBuah.
Tak hanya melihat kurangnya minat masyarakat dalam mengonsumsi buah, Buavita juga melihat bahwa rata-rata konsumsi buah masyarakat Indonesia sangat rendah.
Pada tahun 2020, disebutkan masyarakat Indonesia hanya mengonsumsi buah sebesar 88,56 gram per hari.
Angka ini turun sebesar 1,4% dari tahun 2019 dan sangat jauh dari rekomendasi WHO serta Kemenkes RI yaitu 150 gram per hari.
Padahal dari semua manfaat buah, mengonsumsi buah begitu penting untuk menjaga imunitas tubuh, terutama di masa pandemi seperti saat ini.
Terlebih lagi, saat ini Indonesia menjadi salah satu 'hotspot' di Asia Tenggara dengan risiko pandemik penyakit infeksi baru.
Menyikapi hal ini, edukasi berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan buah harian oleh berbagai pemegang kepentingan masih dibutuhkan untuk membentuk kebiasaan baru di masyarakat.
Baca Juga: Anak Tidak Boleh Makan Durian, Mitos atau Fakta? Begini Penjelasan dari Dokter Anak
Disebutkan dr. Diana Felicia Suganda, M.Kes, Sp.GK, selaku Spesialis Gizi Klinik, buah sangat penting untuk dikonsumsi karena membantu menjaga daya tahan tubuh.
"Peran buah itu sendiri bagi tubuh sangat penting karena mengandung mikro nutrien yang dibutuhkan oleh tubuh," ungkap dr. Diana dalam konferensi pers kampanye #AyoMinumBuah di Lucy In The Sky, SCBD, Senin (01/08/2022).
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR