Cairan yang bocor itu bisa menumpuk di pergelangan kaki, kaki, dan perut, menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan.
2. Penyakit kuning
Tanda umum kerusakan hati lainnya adalah adanya penyakit kuning baik mata atau kulit yang menguning.
Hal ini terjadi ketika hati tidak dapat secara optimal menyaring bilirubin, bahan kimia alami yang diproduksi oleh sel darah merah, dari darah sehingga menyebabkan mata dan kulit kuning.
3. Urine gelap
Tanda berikutnya yang dapat terlihat adalah terdapat pada warna urine. Warna urine yang menunjukan bahwa hati bermasalah adalah berwarna jingga, kuning, atau kecokelatan.
Warna tersebut menunjukan adalah bahwa hati yang rusak memungkinkan bilirubin menumpuk di dalam darah.
4. Kotoran pucat
Beberapa orang dengan kerusakan hati mungkin melihat perubahan pada tinja mereka. Mereka mungkin lebih terang dari biasanya, dari kekuningan sampai berwarna tanah liat, atau bahkan abu-abu atau keputihan.
Ini mungkin menunjukkan bahwa hati yang rusak mengalami kesulitan memproses empedu, yang mengubah tinja menjadi cokelat.
Tinja yang mengambang bisa menjadi tanda bahwa hati yang rusak tidak lagi mampu memproses lemak secara optimal.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR