Nakita.id - Wabah cacar monyet diduga telah sampai di Indonesia.
1 orang warga di Jawa Tengah diduga terinfeksi cacar monyet dan kini tengah dalam perawatan.
Setelah pandemi Covid-19 mulai menunjukkan penurunan kasus, WHO mendapat laporan munculnya penyakit cacar monyet.
Dilaporkan, penyakit ini telah mewabah ke 12 negara non endemis yang berada di 3 regional WHO, yaitu regional Eropa, Amerika, dan Western Pacific.
Meski nampaknya negara-negara tersebut berada jauh dari Indonesia dan kecil kemungkinan penularannya ke Tanah Air.
Namun kabar mengejutkan disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Mohammad Syahril Sp.P, MPH.
Mohammad Syahril menyampaikan ada laporan yang menyebut satu warga Jawa Tengah memiliki gejala cacar monyet.
Pasien tersebut kini tengah dirawat dan diisolasi di RS Dr Kariadi, Semarang.
Meski masih berstatus suspek, benarkah cacar monyet sudah sampai di Indonesia?
Baca Juga: Benarkah Cacar Monyet Tidak Ada Obatnya? Ternyata Begini Fakta Sebenarnya
Dikutip dari Kompas.com, sebelumnya, pada Selasa 26 Juli 2022 Kemenkes melaporkan ada 9 kasus yang diduga cacar monyet.
Namun, 9 kasus tersebut telah dinyatakan negatif dari infeksi virus cacar monyet setelah dilakukan pemeriksaan.
Meski begitu, keberadaan suspek cacar monyet ini telah menjadi kekhawatiran nasional.
Terlebih beberapa negara di Asia Tenggara juga telah melaporkan penemuan kasus cacar monyet di negaranya.
Gejala Cacar Monyet
Mengutip website resmi Kemenkes RI, gejala cacar monyet pada manusia memiliki kemiripan dengan gejala cacar air.
Gejalanya antara lain:
- Sakit kepala
- Demam akut >38,5°C
- Limfadenopati (pembesaran kelenjar getah bening)
- Nyeri otot/Myalgia
- Sakit punggung
- Asthenia (kelemahan tubuh)
- Lesi cacar (benjolan berisi air ataupun nanah pada seluruh tubuh)
Moms perlu waspada jika cacar disertai pembengkakan pada kelenjar getah bening, maka itu adalah gejala cacar monyet.
Sebab pada cacar air, umumnya pembengkakkan ini tidak terjadi.
Dalam 1 sampai 3 hari atau lebih lama, setelah munculnya demam, penderita akan mengalami ruam.
Umumnya ruam dimulai pada wajah kemudian menyebar ke bagian lain pada tubuh.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR