Nakita.id – Penyakit cacar monyet atau monkeypox telah menjadi perbincangan dunia sejak beberapa waktu yang lalu.
Namun sekarang tampaknya masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap adanya cacar monyet.
Terlebih lagi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan wabah cacar monyet sebagai keadaan darurat kesehatan global.
Perubahan ini menyusul dengan ditemukannya wabah cacar monyet di lebih dari 70 negara seperti yang dikatakan oleh Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Tentu saja ini bukan angka yang sedikit sehingga alasan inilah yang membuat situasi ini yang kemudian ditetapkan sebagai keadaan darurat global.
Melihat betapa seriusnya wabah ini, masyarakat yang belum tahu kian bertanya-tanya seperti apa cacar monyet itu?
Cacar monyet merupakan penyakit langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox.
Dilansir dari NSW Health, cacar monyet dapat menyebar melalui kontak dari kulit ke kulit dengan seseorang yang mengidap monkeypox.
Ada juga kemungkinan orang terkena cacar monyet dari hewan yang terinfeksi, baik dengan dicakar atau digigit hewan tersebut atau dengan memakan daging atau menggunakan produk dari hewan yang terinfeksi.
Centers For Disease Control and Prevention (CDC) menjelaskan bahwa gejala cacar monyet biasanya muncul satu sampai dua minggu setelah infeksi yang meliputi:
- Demam
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR