Nakita.id - Dalam film-film kita sering melihat ada orang yang badannya memar lalu dikompres air dingin atau es.
Sebenarnya, bila anak mengalami memar karena terbentur misalnya, baiknya dikompres air hangat atau air dingin?
Ini yang perlu diketahui oleh orangtua.
Rasanya tak ada anak yang tidak pernah mengalami memar atau luka.
Apalagi kalau sudah berumur lebih dari 5 tahun.
Dengan berbagai aktivitas bermainnya, tidak jarang anak terbentur atau terjatuh.
Dan setelah terjatuh baru terlihat ia mengalami luka atau memar ringan.
Bagaimana perawatannya?
Memar yang tidak disertai luka, dapat segera ditangani dan dirawat dengan mengompresnya memakai es yang dibungkus kain.
Ini berguna untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Namun perlu dipahami bahwa cara ini hanya berguna dalam 1 sampai 2 jam pertama setelah cedera terjadi.
Baca Juga: Tak Perlu Salep, Begini Cara Menghilangkan Memar Hanya dengan Kangkung
Bila memar terjadi lebih dari 6 jam, gunakan kompres hangat.
Kompres hangat bertujuan meningkatkan peredaran darah di sekitar area memar, sehingga pembengkakan yang terjadi cepat sembuh karena terserap kembali.
Bila cedera sampai mengakibatkan luka, bersihkan luka segera dari kotoran yang ada.
Lakukan dengan cara hati-hati, dan menggunakan kasa steril yang dibasahi air matang.
Lakukan dengan gerakan bermula dari bagian dalam ke arah luar luka. Setelah luka dibersihkan, oleskan larutan antiseptik, misalnya povidone iodine.
Bila luka tidak dalam dan tidak besar, biasanya tak diperlukan pemberian obat-obatan apa-apa selain antiseptik.
Namun bila luka agak besar dan dalam, bawalah ia segera ke rumah sakit, sebab biasanya diperlukan perawatan luka yang lebih kompleks.
Bila cedera mengenai kepala, perlu lebih hati-hati. Bawalah ia segera ke dokter bila terjadi penurunan kesadaran.
Lihat juga apakah terjadi mual dan muntah-muntah.
Kemudian, bawa ke dokter apabila terdapat luka yang terbuka.
Awasi bila benjolan semakin membesar dan sakit kepala yang terasa semakin hebat. (Sumber: Tabloid Nakita)
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR