Nakita.id – Napas bayi yang tersengal-sengal perlu diatasi dengan memberikan obat sesak napas bayi.
Obat sesak napas bayi dapat berbeda-beda disesuaikan dengan penyebab gangguan pernapasan yang dialami.
Dengan demikian Moms perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan obat sesak napas bayi.
Pada umumnya sesak napas bayi bisa terjadi karena gangguan pernapasan yang disebabkan oleh infeksi, penyakit kronis atau saluran udara yang tersumbat.
Sesak napas yang teratur mungkin disebabkan oleh kondisi yang lebih serius yang mempengaruhi jantung atau paru-paru.
Jantung dan paru-paru membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh dan membuang karbon dioksida.
Karena itu, kondisi yang memengaruhi fungsinya juga dapat memengaruhi pernapasan seseorang.
Dilansir dari Medical News Today, kondisi lain yang menyebabkan sesak napas meliputi asma, kondisi paru-paru seperti radang selaput dada atau TBC, dan gangguan pernapasan lainnya.
Tapi sesak napas sesekali juga dapat terjadi karena kelebihan berat badan taau obesitas, paparan alergen di udara, suhu ekstrim, dan kecemasan.
Meski begitu apabila tidak segera diatasi, sesak napas bisa dapat membahayakan bayi.
Untuk itu Moms perlu tahu apa saja obat sesak napas bayi yang bisa digunakan sebagai pertolongan.
Baca Juga: Penggunaan Obat Batuk dan Pilek Bayi Uni Baby Cough Syrup, Amankah untuk Si Kecil?
Berikut ini adalah rekomendasi obat sesak napas bayi dan bahan alami untuk atasi sesak napas.
1. Kortikosteroid hirup
Ketika Si Kecil sesak napas obat yang bisa membantu untuk melegakan kembali pernapasan adalah kortikosteroid.
Kortikosteroid adalah obat untuk menghambat atau mengurangi peradangan di saluran napas yang dapat memicu gejala-gejala asma, seperti batuk dan sesak napas.
Obat-obatan kortikosteroid yang biasa digunakan dalam pengobatan asma jangka panjang termasuk:
Fluticasone, budesonide, flunisolide, ciclesonide, beclomethasone, mometasone, fluticasone furoate.
Obat ini biasanya diberikan untuk bayi melalui alat nebulizer dengan masker wajah atau pengisap.
2. Oksigen tambahan
Sesak napas pada bayi juga dapat diatasi dengan penggunaan oksigen tambahan.
Biasanya oksigen tersedia dalam bentuk bentuk gas atau cairan yang disimpan dalam tangki portabel.
Moms bisa membelinya di apotek, tapi sebelum diberikan pada anak perhatikan aturan pakai dengan teliti ya Moms.
Baca Juga: Cara Membuat Obat Batuk Bayi dengan Bunga Belimbing Wuluh, Apa Manfaatnya?
3. Jahe
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi peradangan paru-paru.
Minum teh atau air jahe hangat dapat membantu menenangkan diri dan bernapas dengan mudah.
4. Kunyit
Kunyit memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi yang menjauhkan dari semua infeksi.
Bumbu ini dikemas dengan kurkumin dalam jumlah besar yang membantumenangkal respons alergi dan pelepasan histamin. Semua kualitas kunyit ini dapat membantu mengurangi sesak napas.
Dilansir dari PharmEasy, kurkumin dapat mengurangi intensitas serangan dan mencegah episode pada pasien asma.
5. Bawang
Quercetin yang ditemukan dalam bawang bombay melawan terengah-engah dan sesak napas yang dipicu alergi.
Ini adalah antihistamin alami yang kuat yang menghambat sintesis senyawa yang memicu reaksi alergi dan sesak napas.
Moms bisa memotong bawang menajdi dua dan meninggalkannya di samping tempat tidur untuk memastikan bahwa bayi bernapas dengan mudah sepanjang malam.
Baca Juga: Seberapa Aman Bawang Putih untuk Obat Batuk Disertai Pilek pada Bayi?
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR