Nakita.id - Bagi orangtua yang baru memiliki bayi mungkin sulit mengetahui tanda bayi sakit.
Bila pun orangtua tahu bayinya sedang sakit, orangtua perlu juga tahu kapan waktunya membawa bayi ke dokter.
Sehingga orangtua tidak lagi mengandalkan perawatan di rumah.
Berikut tanda-tanda bayi sakit yang orangtua perlu tahu.
1. Rewel/gelisah dan cenderung cengeng, sekalipun sudah ditenangkan/ digendong.
2. Aktivitasnya menurun. Ia lebih banyak tidur atau terlihat lesu.
3. Tangisannya lemah seperti mengerang.
4. Nafsu makan menurun. Jika masih mendapat ASI akan terlihat isapannya lebih lemah dari biasanya.
5. Sorot matanya terlihat lemah.
6. Suhu tubuhnya tak stabil, kadang tinggi atau justru lebih rendah dari suhu normal.
7. Berat badan tak kunjung naik.
Baca Juga: Obat Bayi Penyakit Kuning Alami, Benarkah Salah Satunya dengan Cara Menyusui Secara Teratur?
1. Terjadi perubahan warna pada kulit. Terutama di sekitar mulut/wajah menjadi pucat atau kebiruan.
2. Mengalami demam hingga 38,5°C, berdasar pengukuran suhu melalui anus.
3. Sekonyong-konyong menjadi kaku atau lemas.
4. Salah satu atau kedua mata berubah pink, bulu matanya lengket, kotorannya berwarna putih serta lengket.
5. Diare lebih dari 6-8 kali sehari.
6. Pusar kemerah-merahan dan terasa empuk bila ditekan.
7. Hidung tersumbat ingus, hingga bayi tak dapat bernapas ketika mengisap ASI/susu.
8. Muntah yang menyemprot/muncrat (bukan gumoh) dan berlangsung selama 6 jam atau lebih.
9. Sama sekali tak mau makan/minum.
10. Menangis tak henti-henti dalam jangka waktu lama.
11. Ada darah pada tinja. (Sumber: Tabloid Nakita)
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR