Nakita.id – Banyak yang belum tahu, berikut ini penjelasan uban yang dicabut apakah akan tumbuh lagi.
Mencabut uban merupakan salah satu cara terinstan dan termudah untuk menghilangkan rambut putih di kepala.
Tak heran bila mencabut uban dilakukan banyak orang ketika mulai banyak rambut putih.
Kemunculan uban sebagai tanda penuaan memang tidak bisa dihindari.
Alhasil, ketika melihat uban saja, bisa memicu keinginan untuk segera mencabutnya.
Namun, ada satu hal yang kerap ditanyakan, yaitu uban yang dicabut apakah tumbuh lagi?
Ya, banyak yang mengatakan kalau uban yang dicabut akan menimbulkan rambut putih lainnya.
Akan tetapi, menurut Trey Gillen, penata rambut dan direktur kreatif pendidikan di SACHAJUAN, itu hanyalah mitos semata, Moms.
Gillen mengatakan, mencabut uban tidak akan menyebar seperti penyakit menular.
"Rambut di sekitarnya tidak akan memutih sampai sel pigmen folikel mereka sendiri mati," kata Trey Gillen, dilansir dari Real Simple.
Kendati demikian, menghilangkan uban dengan dicabut juga bukanlah ide yang bagus untuk dilakukan.
Pasalnya, mencabut uban tidak ada manfaatnya.
Ketika untaian rambut berubah menjadi abu-abu atau putih, sel-sel pigmen di folikel itu telah mati.
Maka, dengan dicabut atau tidak, uban tetap akan tumbuh lagi di tempat yang sama.
"Dengan kata lain, mencabut uban hanya akan membuat Anda mendapatkan uban baru di tempatnya," kata Gillen.
Selain itu, mencabut uban juga ternyata lebih banyak kerugiannya dalam jangka panjang.
"Mencabutnya bisa membuat folikel rambut trauma, dan Anda bisa merusaknya sampai tidak ada lagi rambut yang tumbuh," kata Gillen.
Selain itu, mencabut uban juga ternyata dapat mengakibatkan infeksi hingga kebotakan.
"Jika pencabutan dilakukan berulang, bahkan dapat menyebabkan infeksi, pembentukan bekas luka, dan kebotakan," tambah Gillen.
Pada akhirnya, hal ini hanya akan membuat rambut rontok dan lebih tipis.
Hal terbaik yang harus dilakukan jika melihat rambut beruban adalah mengabaikannya.
Kalau tidak betah melihatnya, Moms menggunakan cara-cara alami untuk menghilangkannya.
Melansir dari Eat This, ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang bisa dilakukan untuk menghilangkan uban, yaitu:
Banyak yang tidak tahu kalau makanan sehari-hari juga bisa menyebabkan uban prematur. Khususnya, jika kurang mendapat asupan vitamin dan mineral, seperti vitamin D dan B12.
Untuk itu, konsumsi makanan yang mengandung banyak vitamin dan mineral, seperti, salmon, susu, telur, ikan, daging, hati sapi, dan ragi.
Menurut Dr. Jae Pak, M.D., stres psikologis dapat menyebabkan rambut kehilangan pigmentasi.
Oleh karena itu, apabila stres kerap muncul, alangkah baiknya untuk segera dikendalikan.
Salah satu penyebab stres yang dapat dicegah adalah kurang tidur. Tidak tidur nyenyak dapat memicu respons peradangan, yang bisa menyebabkan uban muncul lebih awal.
Menurut ahli rambut, Ghanima Abdullah, ada berbagai penyebab masalah uban dini pada perokok.
Merokok dapat menyebabkan rendahnya kadar vitamin D, karena rokok mengandung nikotin yang meredam kadar vitamin D.
Merokok dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Selain itu, rokok juga mengandung bahan kimia yang dapat mengiritasi kulit dan kulit kepala.
Dan pada akhirnya, merokok bisa meningkatkan peradangan, yang dapat menyebabkan uban di usia muda.
Nah, itu dia Moms penjelasan uban dicabut apakah akan tumbuh lagi dan cara menghilangkan uban secara alami.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR