Nakita.id - Jika Moms mengalami rasa sakit dan nyeri di sekitar area Miss V setelah melakukan hubungan intim, maka penting mengetahui apa penyebabnya.
Ada beberapa penyebab yang terjadi, sehingga perlu untuk mengetahuinya.
Apalagi, bila rasa sakit dan nyeri yang dirasakan semakin parah maka perlu waspada.
Masalah satu ini tentu tidak bisa diabaikan begitu saja ya Moms.
Selain membuat tidak nyaman, juga bisa menandakan adanya masalah kesehatan yang terjadi pada tubuh.
Melansir GridHEALTH dari womenshealthmag, ada berbagai hal yang bisa menyebabkan rasa sakit dan nyeri di sekitar area Miss V setelah berhubungan intim.
1. Mengalami Infeksi
"Nyeri di dalam atau di sekitar vagina bisa disebabkan oleh infeksi," menurut Ahli Dr Jane Leonard.
Ini bisa berupa sariawan, atau infeksi menular seksual (IMS) seperti klamidia, gonore, atau herpes genital.
2. Perubahan Hormon
Adanya perubahan hormon juga bisa menjadi penyebab mengalami rasa sakit dan nyeri di sekitar area Miss V setelah berhubungan intim.
Baca Juga: Ramuan Hubungan Suami Istri yang Buat Miss V Rapat Lagi dan Buat Setiap Malam Selalu Menggairahkan
Perubahan hormon ini bisa terjadi karena menopause, perimenopause atau bahkan kehamilan.
Hal ini bisa membuat area Miss V kering, sehingga menyebabkan lecet, rasa sakit dan nyeri selama maupun setelah bercinta.
3. Tidak Mood
Penyebab lainnya, bisa jadi karena sedang tidak mood. Sehingga tidak memproduksi cukup pelumas yang membuat Miss V kering.
Hal ini dapat menyebabkan berhubungan intim menjadi menyakitkan, dan meninggalkan lecet atau dengan luka gesekan setelahnya.
4. Memiliki Alergi Terhadap Lateks
Penyebab lain rasa sakit dan nyeri di sekitar area Miss V setelah melakukan hubungan intim, bisa dikarenakan mungkin mengalami alergi terhadap kondom atau pelumas yang digunakan.
5. Memiliki Kondisi Medis Tertentu
"Jika wanita mengalami lecet hingga pendarahan atau nyeri panggul, mereka harus mengunjungi dokter dan melakukan pemeriksaan kesehatan seksual," kata Dr Leonard.
Ini bisa disebabkan oleh sejumlah kondisi medis, mulai dari penyakit radang panggul hingga endometriosis atau fibroid.
6. Melakukan Hubungan Intim yang Terlalu Kuat
Berhubungan intim yang terlalu kuat juga bisa menjadi penyebab area Miss V terasa sakit dan nyeri.
Untuk mengatasi rasa sakit dan nyeri yang dirasakan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan.
Berikut beberapa perawatan yang bisa dilakukan, seperti dilansir Healthline.
1. Kompres Es
Rasa sakit akibat gesekan atau tekanan, biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam hitungan jam.
Sementara itu, kompres es dapat membantu meringankan ketidaknyamanan pada vulva.
Kompres es di area yang terasa sakit selama 5 hingga 10 menit. Namun, jangan letakkan kompres es langsung di vulva. Moms bisa membungkus es dengan pakaian atau kain tipis.
2. Latihan Otot Dasar Panggul
Ini dapat membantu mengendurkan otot-otot dasar panggul. Dengan demikian, akan membantu mengurangi rasa sakit setelah berhubungan seksual.
3. Terapi
Terapi dapat membantu mengatasi dan mengelola kecemasan.
Baca Juga: Benarkah Keseringan Berhubungan Intim Bisa Akibatkan Miss V Kendur? Ternyata Begini Fakta Sebenarnya
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR