Selama Ini Terlihat Baik-Baik Saja, Vino G Bastian Ternyata Harus Pergi ke Psikolog karena Hal Ini

Nakita.id - Siapa yang tak kenal dengan Vino G Bastian? Tentunya sebagian besar masyarakat Indonesia sudah tidak asing lagi dengannya.

Vino G Bastian adalah aktor ternama Indonesia yang masih mampu mempertahankan kariernya hingga kini.

Sudah ada banyak judul film yang sukses dibintangi oleh Vino G Bastian.

Karena, kemampuan berakting Vino pun tak bisa diragukan lagi hingga kini.

Vino juga selalu mendalami peran yang ia dapatkan ketika membintangi suatu film.

Tak sembarangan berakting, ia selalu berusaha semaksimal mungkin memainkan peran yang didapatkan.

Karena hal tersebutlah, Vino dinilai sebagai aktor yang hebat karena selalu sukses menjalankan suatu peran dalam film.

Memiliki kemampuan berakting yang baik tentu saja membuat Vino selalu banjir tawaran pekerjaan.

Bahkan, banyak informasi yang beredar, Vino menjadi salah satu aktor yang memiliki bayaran termahal di Indonesia.

Ditambah lagi, banyak sekali orang yang menyukai Vino.

Wajah Vino yang tampan dan keren membuat banyak wanita Indonesia mengaguminya.

Baca Juga: Kejamnya Virus Corona, Bocah 10 Tahun Harus Jadi Yatim Piatu dan Jalani Isolasi Seorang Diri Usai Orangtuanya Meninggal karena Covid-19 hingga Nasibnya Jadi Begini

Belakangan ini, Vino tengah sibuk promosi film terbarunya yang berjudul Miracle in Cell No. 7.

Film ini merupakan adaptasi dari film Korea.

Dalam film tersebut, menceritakan kehidupan seorang ayah disabilitas dengan anak perempuannya.

Vino lah yang memerankan sosok ayah disabilitas tersebut, Moms.

Karena hal tersebut lah, yang membuat Vino rupanya harus berkonsultasi dengan psikolog.

Ia mengaku, tujuannya berkonsultasi dengan psikolog demi bisa memerankan sosok ayah disabilitas dalam film tersebut dengan maksimal.

Satu kali berkonsultasi dengan psikolog, Vino merasa tidak puas, Moms.

"Saya ketemu sama satu orang psikolog yang didatangi oleh Falcon, saya masih enggak puas," ujar Vino melansir dari Grid.id. 

Hal tersebutlah yang membuat Vino berusaha mencari psikolog lain.

Vino menjelaskan, total dirinya berdiskusi dengan psikolog adalah tiga kali hanya demi film ini.

"Terus saya datang ke sekolah anak saya, ngomong sama psikolog di situ, psikolog dan psikiater karena beda, terus akhirnya saya ketemu lagi untuk mencari role model-nya di salah satu panti di Jakarta Barat," sambung Vino.

Baca Juga: Hatinya Teriris Saat Tahu Kisah Vino yang Kehilangan Kedua Orangtuanya Sekaligus Akibat Covid-19, Susi Pudjiastuti Langsung Cari Kontaknya Demi Bisa Merawat

Setelah melakukan berbagai riset, Vino pun akhirya tahu perbedaan disabilitas dengan autisme.

"Akhirnya saya ketika melihat langsung, saya baru dikasih tahu, ini adalah yang disabilitas, ini yang kita sebut autism, ini yang mana, ternyata berbeda," ucap Vino. 

Namun, Vino berterus terang, tak pernah tahu penyakit apa yang diderita oleh sosok ayah di film Korea tersebut.

"Cuma kan kita enggak pernah tahu dia apa disabilitasnya, apa penyakitnya," tutur Vino. 

Vino mengaku, tak ingin salah dalam memerankan peran ayah di dalam film tersebut.

Maka dari itu, tak heran bila ia rela melakukan riset ke psikolog.

"Begitu saya dapat peran ini, saya enggak boleh salah, nih. Ininya itu ke mana. Karena yang saya tahu, bahkan di Korea-nya sendiri pun metode yang diambil oleh si aktornya pun beberapa dikritik," tutupnya.

Film Miracle in Cell No 7 ini akan tayang di bioskop pada Kamis (8/9/2022). 

Meski belum tayang, banyak orang yang menilai film ini sangat sedih jika dilihat dari trailernya.

Banyak sekali orang yang tak sabar untuk menyaksikan film ini di Bioskop.

Jadi, jangan lupa untuk saksikan film ini bersama keluarga ya, Moms.

Baca Juga: Mantan Pacar Citra Kirana Resmi Menikah, Beberapa Artis Hadiri Pestanya!

PROMOTED CONTENT