Terkenal Ampuh Bersihkan Noda, Sayangnya Pemutih Tidak Bisa Digunakan untuk Benda Rumah Tangga Berikut Ini, Hati-hati Dampak Bahayanya

Nakita.id – Pemutih termasuk ke dalam urutan teratas bahan-bahan yang paling berguna dalam menjalankan pembersihan.

Bagaimana tidak, pemutih mampu mengangkat noda membandel bahkan berbagai jenis kotoran lain.

Pemutih sangat bekerja baik untuk metode pembersihan baju hingga dapur.

Bahan ini juga kerap disertakan untuk menghilangkan jamur-jamur yang ada di dinding maupun noda air di plafon.

Kendati demikian, pemutih tidak serta merta cocok untuk semua tujuan pembersihan.

Sebaliknya, beberapa benda tertentu justru tidak boleh dibersihkan menggunakan pemutih.

Apa saja ya Moms?

Cari tahu informasi selengkapnya berikut ini.

Dilansir dari berbagai sumber, inilah deretan benda yang sebaiknya tidak dibersihkan dengan menggunakan pemutih.

1. Furniture kayu

Kayu pada dasarnya merupakan bahan yang berpori. Kayu akan menyerap pemutih yang digunakan untuk membersihkannya.

Baca Juga: Jijik Banget Ada Noda Coklat di Plafon! Segera Bersihkan dengan Sabun Cuci Piring hingga Pasta Gigi, Dijamin Langsung Hilang Sempurna Nodanya

Akan tetapi hal ini justru mengakibatkan perubahan warna dan munculnya lengkungan.

Setelah diterapkan, pemutih juga tidak dapat dihilangkan secara efektif, sehingga permukaan tidak akan disanitasi dengan aman.

Termasuk untuk permukaan kayu apapun, dari lantai kayu keras hingga meja kayu.

Pemutih juga tidak efektif menghilangkan jamur dari kayu, meski permukaannya tampak lebih cerah.

2. Stainless steel

Menggunakan pemutih untuk membersihkan perlatan berbahan stainless steel juga hanya akan mengakibatkan perubahan warna dan korosi.

Peralatan stainless steel seperti panci wajan hingga peralatan makan sebaiknya hindarkan dibersihkan dengan pemutih.

Jangan gunakan pemutih untuk menghilangkan karat karena akan membuatnya menjadi senyawa yang lebih tahan dan sulit dihilangkan.

3. Benda berbahan granit atau marmer

Benda apapun yang berbahan granit atau marmer juga tidak diperkenankan untuk dibersihkan dengan pemutih.

Granit dan marmer memiliki permukaan berpori yang dapat rusak dengan menggunakan pemutih sehingga menimbulkan noda membandel.

Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu Soal Bahaya Bersihkan Jamur di Dinding Menggunakan Pemutih Terlalu Sering, Ini Cara Hilangkan Noda Tembok yang Aman dan Tak Berdampak Buruk Bagi Saluran Pernapasan

Alih-alih pemutih, gunakan air sabun hangat sebagai bahan pembersih dan jika tidak berhasil, gunakan produk khusus untuk jenis batu yang dibersihkan.

4. Pembersih toilet

Bila Moms memiliki septic tank, jangan gunakan pemutih sebagai pembersih saluran pembuangan atau pembersih toilet.

Karena akan membunuh bakteri menguntungkan yang membantu memecah limbah septik.

Selain itu, bila pemutih dicampur dengan bahan kimia lain, dapat mencemari udara yang dihirup dan dapat menyebabkan pipa pecah.

5. Mainan anak

Untuk alasan yang sama, hindari penggunaan pemutih untuk membersihkan mainan anak.

Pemutih sangat sulit untuk dibilas sepenuhnya, dan jika ada residu yang tertinggal pada mainan, itu dapat menimbulkan masalah baru bagi anak.

Ini berlaku untuk semua jenis mainan mulai dari boneka hingga mainan berbahan plastik.

Jika perlu membersihkan mainan plastik, gunakan sabun cuci piring dan air hangat.

Sementara untuk boneka, sebagian dapat dicuci dengan mesin cuci jika Moms memeriksa label perawatannya.

Baca Juga: Bercak Gelap karena Jamur di Plafon Kamar Mandi Bisa Diatasi Pakai Bahan Pembersih Rumahan Seperti Ini

PROMOTED CONTENT