Biasanya mual hanya berlangsung selama beberapa saat dan dapat berangsur membaik dengan sendirinya.
Pemberian obat mual pada bayi dapat menyebabkan kombilasi, seperti dehidrasi dan dehidrasi.
Memberikan obat yang diresepkan khusus untuk orang dewasa kepada bayi juga tidak boleh dilakukan.
Pemberian obat sembarangan bisa sangat berbahaya untuk bayi.
Hal ini juga berlaku untuk obat yang diresepkan untuk orang lain yang diberikan kepada bayi.
Obat-obatan yang diresepkan khusus untuk orang lain tidak dapat disamaratakan dan bisa saja memberi efek buruk pada bayi.
Pemberian obat batuk dan pilek yang terjual bebas tanpa resep dokter juga bisa menjadi bahaya.
Terutama, jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
American Academy of Pediatrics tidak merekomendasikan pemberian obat batuk dan pilek tanpa resep dokter pada anak di bawah 4 tahun.
Obat-obatan yang dimaksud termasuk dekongestan, antihistamin, dekstrometorfan, dan ekspektoran batuk.
Efek samping yang mungkin terjadi adalah mudah mengantuk, peningkatan detak jantung, hingga ruam kulit.
Baca Juga: 10 Obat Batuk Bayi, dari Bahan Alami Hingga Tersedia di Apotek Lengkap dengan Harga Terbaru
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR