Nakita.id – Banyak dari Moms mungkin belum familiar apa itu penyakit kulit ringwom dan bagaimana penyakit ini dapat menyebar.
Penyakit kulit ringworm ini pada dasarnya adalah salah satu jenis infeksi jamur yang cukup umum terjadi.
Infeksi jamur ini dapat mudah sekali menular dan penyakit kulit ringworm dapat berkembang di bagian kulit manapun.
Tidak seperti namanya, penyakit kulit ringworm tidak ada hubungannya dengan cacing ya Moms.
Penyakit kulit ini untungnya bukanlah kondisi yang serius sehingga dapat dengan mudah dicegah dan diatasi.
Supaya tidak mengalami ringwom, yuk cari tahu lebih banyak mengenai gejala dan bagaimana cara mengobati penyakit kulit ringworm.
Penyakit kulit ringworm dikenal luas dengan nama tinea corporis. Kurap tubuh ini adalah ruam yang disebabkan oleh infeksi jamur.
Biasanya ringworm ditandai dengan ruam seperti cincin yang gatal dengan kulit yang lebih bersih di tengahnya.
Ruam akibat ringworm ini umumnya muncul di bagian lengan dan kaki, tapi umumnya dapat muncul hampir di bagian tubuh mna saja.
Tidak hanya mudah menyebar, penyakit kulit ringworm juga lebih mudah menular.
Mereka biasanya menyebar melalui kontak kulit langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi.
Baca Juga: Jenis Penyakit Kulit yang Sering Terjadi karena Dampak Perubahan Iklim, Hati-hati Bisa Menular!
Spora jamur ditularkan antara orang-orang melalui kontak kulit langsung dan dengan berbagi benda-benda seperti handuk, sisir, maupun pakaian.
Tidak terkecuali hewan peliharaan seperti anjing dan kucing dapat terkena ringworm.
Moms dapat terinfeksi jamur apabila mengelus hewan-hewan tersebut.
Dilansir dari Mayo Clinic, penyakit kulit ringworm adalah infeksi jamur menular yang disebabkan oleh parasit seperti jamur umum yang hidup di sel-sel di lapisan luar kuli.
Mereka dapat menyebar dengan cara berikut.
1. Manusia ke manusia : penyakit kulit ringworm sering menyebar melalui kontak langsung dari kulit ke kulit dengan orang yang terinfeksi.
2. Hewan ke manusia : infeksi jamur ini juga dapat ditularkan dengan menyentuh hewan yang terkena jamur. Jamur pada menyebar saat membelai atau merawat anjing atau kucing.
3. Objek bagi manusia : infeksi jamur dapat menyebar melalui kontak dengan benda atau permukaan yang baru saja disentuh atau digosok oleh orang atau hewan yang terinfeksi.
Seperti pakaian, handuk, seprai dan seprai, sisir, dan sikat.
4. Tanah ke manusia : dalam kasus yang jarang terjadi, penyakit ringworm dapat menyebar ke manusia melalui kontak dengan tanah yang terinfeksi.
Infeksi kemungkinan besar akan terjadi hanya dari kontak yang lama dengan tanah yang sangat terinfeksi.
Baca Juga: Kenali Penyakit Alergi Dermatitis Atopik yang Bisa Menyerang Bayi hingga Dewasa
Infeksi jamur penyakit kulit ringworm dapat dikenali dengan munculnya bercak berbentuk cincin.
Namun mungkin hal ini dapat berubah ketika infeksi jamur ini tumbuh di kaki, telapak tangan, kuku, selangkangan, area janggut, atau kulit kepala.
Dilansir dari American Academy of Dermatology Association, berikut ini adalah gejala awal terkena penyakit kulit ringworm.
- Bercak bulat dan datar yang memiliki tepi yang menonjol dan bersisik
- Pada kulit berwarna terang, bercak cenderung merah atau merah muda
- Pada kulit berwarna, bercak biasanya berwarna coklat atau abu-abu
- Bercak dapat tumbuh perlahan, bertambah besar dan muncul di lebih banyak area tubuh
- Bercak bisa sangat terasa gatal
- Bila muncul di kaki biasanya disertai rasa gatal, terbakar, dan perih di telapak kaki dan sela-sela jari kaki.
- Tanda infeksi ringworm pada kulit kepala dapat berupa bercak bersisik, bercak tebal dan berkerak di kulit kepala.
-Jika muncul di selakangan infeksi menyebabkan ruam merah dengan pembengkakan dan gatal.
Baca Juga: Atasi Gatal, Eksim dan Penyakit Kulit Lain Cukup dengan 3 Rempah Berikut Ini!
Penyakit kulit ringworm terkadang bisa sangat sulit untuk dicegah.
Tetapi ada beberapa langkah sederhana yang dapat diambil untuk mengurangi risiko dan mencegah infeksi menyebar ke area lain di tubuh. Diantaranya :
- Hindari berbagi barang-barang pribadi seperti pakaian, handuk, sikat rambut, dan perlengkapan olahraga.
- Jangan memakai pakaian berat untuk waktu yang lama jika berada di iklim yang hangat dan lembab.
- Mandi segera setelah berolahraga dan jaga kebersihan pakaian dan perlengkapan.
- Hindari hewan yang terinfeksi, dan periksakan hewan peliharaan untuk mengetahui adanya ringworm.
- Ganti pakaian termasuk pakaian dalam dan kaus kaki, setiap hari, dan cuci sebelum dipakai lagi.
- Desinfeksi atau buang pakaian dan barang-barang yang mungkin terinfeksi, atau yang dikenakan saat menderita ringworm.
- Cuci handuk dan seprai yang digunakan saat menderita ringworm dengan air sabun yang panas.
Jika Moms ingin mengobatinya, maka biasanya dokter akan memberi obat anti jamur yang tersedia dalam bentuk krim, salep, dan pil.
Namun jika ingin pengobatan yang lebih alami maka bisa menggunakan bahan-bahan seperti cuka sari apel, lidah buaya, minyak kelapa, kunyit hingga tea trea oil.
Baca Juga: Ini Perbedaan Ruam Penyakit Kulit dengan Ruam Cacar Monyet, Moms Wajib Tahu!
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR