Bukan tanpa alasan, adapun peningkatan daya bertujuan agar waktu memasak menjadi lebih cepat.
"Jadi ada usulan yang satu tungkunya diubah lebih gede, nah itu lagi dikalkulasi berapa harganya, harusnya kan enggak Rp1,8 juta lagi, mungkin Rp2 juta, pasti lebih naik," jelas Rida.
Adanya upaya tersebut adalah untuk mendorong keiginan masyarakat untuk menggunakan kompor listrik.
Selain itu, pemerintah juga akan menjamin keselamatan dan kemudahan penggunaannya.
Nantinya, uji coba penggunaan kompor listrik ini pun akan dievaluasi secara berkala.
"Uji coba ini yang akan kita evaluasi sampai Oktober nanti," tutup dia.
Penerima Paket Kompor Listrik Gratis
Mengutip dari Kompas, masyarakat yang berhak menerima uji coba konversi kompor elpiji 3 kg ke kompor listrik ada tiga wilayah terlebih dahulu di Indonesia.
Tiga wilayah tersebut adalah Solo, Denpasar, dan Sumatera.
"Iya betul, sedang diuji coba oleh PLN di Denpasar, Solo dan disiapkan di salah satu kota di Sumatera. Ini uji coba utk melihat keberterimaan masyarakat sekaligus mempelajari aspek keteknikannya, misalkan berapa kapasitas daya tungku yang cocok," ujar Plt Direktur enderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Dadan Kusdiana.
Dalam uji coba ini, setiap rumah tangga akan diberikan ujicoba 1.000 unit kompor listrik sebesar 1.000 watt.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR