Awalnya mereka memiliki rencana untuk menunda momongan tapi sebulan setelah menikah Tuhan memiliki rencana lain dengan menitipkan Arrasya di perut Tasya.
Namun Tasya beranggapan bahwa semua itu sudah digariskan oleh Tuhan, apalagi keluarga mereka diuji saat Randi didiagnosis mengalami kanker lymphoma hodgkin.
“Saat suamiku didiagnosa dengan kanker dan harus menjalani kemoterapi serta treatment lainnya, dokter bilang bahwa ada kemungkinan kita gak bakalan bisa punya anak lagi,” tulis Tasya pada Sabtu (24/9/2022)
“Coba, kalau saat itu kami masih nunda2 dan belum punya Arrasya, nangis bgt gak tuh?,” imbuhnya.
Kala itu baik Randi dan Tasya sudah cukup dengan kehadiran Arrasya dan sudah ikhlas jika mereka tidak bisa anak lagi.
Fokusnya saat itu hanya ingin Randi bisa sembuh dan optimis menjalani hidup yang panjang.
2. Sudah Melakukan Sperm Freezing untuk Berjaga-jaga
Selama pengobatan lymphoma hodgkin, Randi melakoni serangkaian prosedur yang dapat berisiko bahwa mereka tidak bisa punya anak lagi.
Untuk itu sebelum menjaalani chemo, mereka sudah melakukan sperm freezing untuk mengantisipasi bahwa Randi infertil setelah treatment.
Dengan demikian, mereka bisa melakukan bayi tabung jika ingin memiliki anak lagi.
“Saat Randi didiagnosa mengidap lymphoma hodgkin dan harus menjalani treatment, dokter bilang ada kemungkinan kita gak bisa punya anak lagi,” terang Tasya.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR