Nakita.id – Di awal usia bayi Moms mungkin akan sering menghadapi bayi gumoh.
Kondisi ini kerap terjadi sehingga perlu tahu bagaimana cara mengatasi gumoh pada bayi.
Cara mengatasi gumoh dapat dilakukan dengan cara sederhana seperti mengubah posisi tubuhnya hingga mengatur cara makannya.
Gumoh dan muntah memang memiliki keimiripan yakni sama-sama mengeluarkan cairan dari perut.
Namun keduanya rupanya adalah hal yang berbeda, lo Moms.
Umumnya, penyebab bayi sering gumoh adalah berkenaan dengan sistem pencernaan mereka yang belum berkembang sempurna.
Hal ini lebih sering terjadi pada tiga bulan petama mereka.
Dilansir dari What to Expect, kondisi ini dikenal juga sebagai refluks gastroesofageal, refluks bayi atau refluks asam bayi.
Biasanya, otot antara kerongkongan dan perut (sfingter esofagus bagian bawah) tidak berfungsi penuh selama beberapa bulan.
Hal ini membuatnya sangat mudah untuk makanan yang baru saja dia makan untuk keluar kembali.
Misalnya ketika perut bayi sangat penuh setelah menyusu atau tiba-tiba mengubah posisinya setelah makan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR