Baik pria dan wanita banyak yang menjadi korban.
Usia korban yang meninggal bervariasi, dari anak-anak hingga dewasa.
Berdasarkan laporan data korban, ada korban berupa seorang anak yang berusia 2 tahun 10 hari.
Anak tersebut berasal dari Kecamatan Pakisaji.
Banyak juga Aremania remaja berumur belasan tahun yang menjadi korban meninggal dunia.
Tak hanya para suporter, ada juga anggota kepolisian yang menjadi korban.
Tercatat dua polisi meninggal dunia pada insiden tersebut.
"Yang meninggal di stadion ada 34 sisanya di rumah sakit saat upaya proses penolongan," ungkap Nico di Polres Malang.
"Selain itu, 180 orang masih dalam proses perawatan dilakukan upaya penyembuhan," sambungnya.
Melansir Kompas, ada pasangan suami istri yang merupakan Aremania menjadi korban jiwa.
Pasutri tersebut berinisial MY (40) dan DR (30) berasal dari Malang, Jawa Timur.
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR