Nakita.id – Supaya kehamilan berjalan dengan dengan baik, simak 4 jenis obat penguat kandungan.
Obat penguat kandungan seringkali diresepkan oleh dokter supaya mempertahankan kehamilan.
Terutama obat penguat kandungan ini diberikan pada ibu hamil yang memiliki risiko keguguran.
Setiap Moms tentu saja menginginkan janin yang ada di dalam kandungan tumbuh sehat dan kuat.
Namun seringkali ada beberapa hal yang dapat menempatan risiko keguguran.
Biasanya karena riwayat keguguran pada kehamilan sebelumnya, kondisi kesehatan tertentu, stres berlebihan, maupun gaya hidup lainnya.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mempertahankan kehamilan yang sehat adalah dengan pemberian obat penguat kandungan.
Obat penguat kandungan berisi hormon progesteron yang berperan penting dalam membantu mempersiapkan dinding rahim untuk perlekatan.
Meski begitu, pemberian obat ini harus sesuai dengan anjuran dokter ya Moms.
Adapun obat penguat kandungan yang tersedia terdapat beberapa pilihan.
Simak penjelasan lengkapnya berikut ini Moms.
Baca Juga: Ketahui Perkembangan Janin di Trimester Pertama Kehamilan dan Cara Menjaga Kandungan Tetap Sehat
Pada ibu hamil yang sebelumnya pernah mengalami keguguran, dokter biasanya akan menyarankan obat penguat kandungan Premaston.
Premaston merupakan suplemen yang dikemas dengan kandungan allylestrenol.
Seperti obat penguat kandungan pada umumnya, obat ini bekerja seperti hormon-hormon plasenta seperti progesteron dan estrogen.
Dosis Premaston untuk mencegah keguguran yaitu 5 mg tiga kali sehari selama 5 – 7 hari.
Obat ini bagus untuk ibu hamil yang kekurangan hormon plasenta dan dapat mengatasi kelahiran prematur.
Harga untuk obat ini adalah mulai dari Rp 55.000-Rp 125.000.
Jenis obat penguat kandungan lainnya adalah Dhupaston.
Obat ini bekerja dengan baik berkat kandungan progesteron sintetis yang mirip dengan progesteron alami.
Penggunaan Dhupaston bagus untuk ibu hamil untuk menguatkan kandungan serta mengatasi kondisi lain seperti mengatasi endometriosis, disminorhea, infertilitas, serta sindrom pre menstruasi.
Dosis pemberian obat ini adalah dosis 40 mg sekaligus, kemudian diikuti 5-10 mg setiap 8 jam. Namun Moms tetap harus mengikutinya sesuai dengan anjuran dokter.
Harga Dhupaston dibanderol mulai dari Rp 350.000 – Rp 400.000
Ultragestan merupakan obat penguat kandungan berikutnya yang bagus untuk menguatkan kehamilan.
Obat ini dapat mengandung hormon progesteron yang biasa dikonsumsi oleh wanita yang sedang hamil maupun sedang melakukan program hamil.
Cara penggunaan ini dapat melalui oral untuk diminum maupun secara vaginal.
Selain dapat memperkuat kandungam, tetapi obat Ultragestan juga mampu mengatasi mengatasi amenore primer dan sekunder, gangguan premenstruasi, dan terapi gejala menopouse.
Adapun untuk mendapatkan obat ini Moms harus mengikuti anjuran dokter dan dibeli dengan harga Rp 180.000 – Rp 487.500
Cygest dapat dijadikan sebagi obat penguat kandungan untuk mencegah risiko keguguran.
Obat ini mengandung progesteron untuk meningkatkan hormon progesteron yang biasanya menurun di awal kehamilan.
Pemberian obat Cygest biasanya diberikan pada saat usia kehamilan memasuki 5-7 minggu.
Dengan pemakaian selama 7-10 hari dengan cara melalui vaginal maupun lewat anus.
Penggunaan obat ini bagus untuk mencegah keguguran berulang dan mengatasi sindrom pramenstruasi.
Moms bisa membelinya dengan harga Rp 26.000 – Rp 41.000.
Baca Juga: Ketahui Manfaat Vitamin B dan Dosis Pemakaiannya yang Aman Digunakan Ibu Hamil
Shopee Bersama Tasya Kamila dan Bittersweet by Najla Ceritakan Dampak Positif Inovasi dalam Berdayakan Ekosistem
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR