Nakita.id - Bagi Moms yang memelihara kucing, penting untuk merawat kucing dengan baik.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan bila memiliki kucing betina adalah apakah kucing hamil atau tidak.
Terlebih, apabila kucing kemungkinan kawin dengan jantan yang belum disteril atau dikebiri.
Melansir The Spruce Pets, berikut ciri-ciri kucing hamil yang bisa Moms perhatikan.
Umumnya, kucing memiliki siklus birahi setiap 10 hari sekali atau dua minggu sekali.
Bila sebelumnya kucing mengalami siklus birahi kemudian tiba-tiba berhenti, maka jadi ciri-ciri kucing hamil.
Saat hamil, kucing alami penurunan gairah untuk kawin.
Saat kucing hamil, bagian puting susunya alami perubahan fisik.
Tubuh kucing sedang alami perubahan demi bisa menjaga kehamilan dan untuk produksi air susunya kelak.
Kucing hamil biasanya memiliki puting susu membengkak dengan warna lebih cerah.
Biasanya warna puting kucing hamil menjadi merah muda.
Baca Juga: Tanpa Menyakiti, Begini Cara Mencegah Kucing Liar Buang Air Sembarangan di Taman Rumah
Kucing hamil umumnya alami peningkatan nafsu makan.
Ini lantaran nutrisinya tidak hanya untuk sang induk kucing, tapi juga untuk janin dalam kandungan.
Dalam satu waktu kehamilan, kucing bisa mengandung 2 sampai 8 janin.
Kucing biasanya alami penambahan berat badan sebanyak 1-2 kilogram selama kehamilan.
Perut kucing yang semakin membesar juga jadi tanda kucing hamil.
Beberapa kucing hamil alami mual dan muntah.
Bila Moms khawatir dengan kondisinya, bisa memeriksakan kucing ke dokter hewan.
Periode kehamilan kucing yaitu sekitar 58 hingga 67 hari.
Moms perlu mengetahui cara yang benar dalam merawat kucing hamil supaya kucing dan janinnya sehat. Berikut ulasannya melansir Hillspet.
Saat kucing sedang hamil, hindari memeluk, menekan, atau meremas perutnya.
Memeluk, menekan, dan memeras perut kucing hamil bisa menyebabkan kucing tidak nyaman bahkan keguguran.
Baca Juga: Manfaat Bonding dengan Kucing, Ternyata Sangat Mengejutkan untuk Pemiliknya
Bila kotak pasirnya saat ini tidak dapat menampung berat kehamilannya, gantilah dengan kotak yang lebih rendah dari tanah.
Pilih kotak pasir yang memiliki pintu masuk yang lebih besar.
Kucing hamil membutuhkan sekitar 25 persen lebih banyak makanan daripada kucing pada umumnya.
Kucing hamil juga membutuhkan energi yang tinggi, sehingga Moms sebaiknya menyiapkan makanan mengandung nutrisi yang dibutuhkan.
Sebaiknya konsultasikan ke dokter hewan mengenai nutrisi yang baik untuk kucing hamil.
Tanyakan juga mengenai makanan atau kegiatan yang sebaiknya dihindari kucing hamil.
Beri kucing lingkungan yang aman dan nyaman untuk hamil hingga melahirkan nanti.
Menjelang melahirkan, kebanyakan induk kucing akan mencari tempat bersarang sendiri pada minggu terakhir kehamilan.
Berikan tempat tidur yang empuk, dipisahkan dari hewan lain di rumah, dan minim lalu lintas manusia.
Selain itu, pastikan bahwa semua orang di rumah menghormati privasi dan batasan kucing yang sedang hamil.
Itulah Moms penjelasan mengenai ciri-ciri kucing hamil beserta cara merawatnya.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR