Sayangnya, bahan-bahan tersebut bisa meresap ke dalam kulit dan menyebabkan ruam atau alergi.
Sementara sabun yang mengandung wewangian dapat menempel di botol bayi sehingga dapat menganggu kesehatan mereka.
Triclosan merupakan bahan kimia sintetik yang berfungsi pada sabun cuci.
Namun penggunannya bisa berbhaya bagi hormon dan menganggu sistem tiroid dan endokrin.
Adapun fosfat bertindak sebagai pelembut sabun cuci yang dalam konsenterasi tinggi dalam mengurangi kadar oksigen di dalam air dan mendukung pertumbuhan alga beracun.
Hal yang perlu diperhatikan berikutnya saat memilih sabun cuci botol bayi adalah memiliki standar food grade.
Biasanya label food grade dicantumkan pada kemasan produk sabun cuci botol bayi.
Sabun cuci botol bayi yang memiliki standar food grade artinya sabun tidak memindahkan zat-zat berbahaya ke dalam minuman.
Dengan demikian, sabun cuci botol bayi yang sudah memiliki formula ini aman untuk bayi tidak ada kandungan berbahaya.
Sekaligus tidak mentransfer unsur apapun tertentu yang dapat menganggu kesehatan.
Ketika memilih sabun cuci botol bayi, Moms perlu memastikan produk memiliki formula ini.
Baca Juga: 5 Merk Sabun Cair untuk Bayi Beserta Harga Terbaru, Aman Digunakan untuk Kulit Si Kecil
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR