Dilansir Kompas, cacing kremi dapat masuk ke dalam tubuh ketika orang menelan atau menghirup telur cacing kremi.
Telur-telur ini dapat ditemukan di tangan dan permukaan yang terkontaminasi, seperti:
- Sprei.
- Handuk.
- Pakaian (terutama pada pakaian dalam dan piyama).
- Toilet.
- Perlengkapan kamar mandi.
- Makanan.
- Gelas minuman.
- Peralatan makan.
- Mainan anak, saat Si Kecil menggaruk area yang gatal, telur cacing kremi mikroskoposis berpindah ke jari-jari mereka.
Baca Juga: Obat Bayi Cacingan untuk Usia di Bawah 1 Tahun, Apakah Aman Diberikan? Simak Penjelasannya di Sini!
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR