Nakita.id - Bagi Moms dan Dads yang memelihara kucing, penting untuk memperhatikan kondisi kucing dengan baik.
Pastikan kucing selalu dalam kondisi kesehatan yang bagus serta bersih.
Kucing yang sehat dan bersih bisa menurunkan risiko membawa penyakit untuk keluarga.
Salah satu kondisi yang banyak dipertanyakan para pemelihara kucing adalah ketika kucing tiba-tiba mengeluarkan banyak air liur.
Apakah harus khawatir bila kucing mengeluarkan banyak air liur?
Melansir Pet Health Network dan Daily Paws, berikut ulasan mengenai penyebab kucing mengeluarkan banyak air liur.
Ternyata, penyebab umum dari kasus kucing mengeluarkan air liur adalah ketika adanya masalah pada gigi.
Kucing mengeluarkan banyak air liur bisa dikarenakan adanya beberapa kondisi seperti penyakit gigi.
Penyakit gigi bisa menyebabkan masalah iritasi pada mulut.
Ketika kucing mengidap penyakit gigi, air liur bisa menghilangkan atau meredakan iritasi mulut atau kerongkongan.
Sebanyak 85 persen kucing di atas usia 3 tahun memiliki penyakit gigi atau gusi.
Baca Juga: Alasan Mengapa Kucing Peliharaan di Rumah Pincang, Ini Cara Mengatasinya
Air liur yang ditimbulkan karena penyakit gigi hisa berbau tidak sedap, bahkan bisa mengeluarkan darah.
Kucing merupakan hewan yang suka menjelajah.
Seringkali kucing memasukkan berbagai benda di mulutnya.
Bila ada benda yang tersangkut di tenggorokan, maka bisa menyebabkan produksi air liur berlebih.
Meningkatnya produksi air liur ini sebagai respon karena kucing sulit menelan akibat adanya benda asing dalam tenggorokan.
Beberapa kucing yang memiliki masalah pada pernapasan karena virus mengalami ulserasi di mulut.
Ini menyebabkan peningkatan produksi air liur.
Meskipun jarang, penyebab meningkatnya produksi air liur bisa dikarenakan kanker mulut.
Kanker mulut bisa terjadi dari ujung lidah hingga ke belakang tenggorokan.
Bila ternyata kucing mengalami kanker mulut, penting untuk segera memeriksakan ke dokter hewan.
Ketika kucing makan sesuatu yang tidak enak, bisa memberikan respon berupa peningkatan jumlah air liur.
Baca Juga: Wajib Tahu Tips Supaya Kucing Liar Tidak Buang Kotoran Sembarangan di Halaman Rumah
Peningkatan produksi air liur ini sebagai upaya untuk menghilangkan rasa tidak enak pada mulut.
Namun, bila produksi air liur kucing sangat berlebihan dan tidak biasa, sebaiknya segera periksakan ke dokter hewan.
Beberapa kucing yang cemas bisa memberikan respon berupa peningkatan produksi air liur.
Biasanya, kucing bisa mengalami cemas ketika sedang dalam kondisi tertentu, misalnya ketika sedang dalam perjalanan.
Kucing yang dalam perjalanan bisa alami cemas karena umumnya kucing tidak menyukai adanya banyak perubahan.
Saat perjalanan jauh, kucing bisa merasa tidak nyaman ketika naik mobil atau berada di keranjang kucing.
Kondisi yang tidak nyaman juga bisa menyebabkan kucing menjadi cemas.
Penyabab lain dari meningkatnya produksi air liur pada kucing adalah ketika kucing merasa ketakutan.
Bahkan, ketakutan ini bila berlarut-larut bisa menyebabkan kucing stres.
Biasanya, bila penyebab dari ketakutannya hilang, maka kucing akan berhenti berliur.
Itulah dia Moms penjelasan mengenai sederet penyebab meningkatnya air liur pada kucing.
Baca Juga: Penjelasan Mengenai Ciri-ciri Kucing Hamil dan Cara Merawatnya
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR