Nakita.id - Moms, hati-hati saat memilih skincare atau produk perawatan kulit bayi.
Kulit bayi masih tipis sehingga sangat sensitif dan mudah iritasi.
Jangan sampai produk skincare bayi mengandung bahan kimia berbahaya di dalamnya.
Namun, sulit untuk mengetahui apakah produk tersebut benar-benar aman.
Sabun, sampo, bahkan losion bayi yang mengklaim 100% bahan alami, bisa saja mengandung bahan kimia berbahaya.
Selain skincare, ada juga produk seperti deterjen pakaian atau produk pembersih lainnya yang bisa membahayakan bayi
Melansir dari Womens Voices, berikut adalah 7 zat kimia yang sebaiknya dihindari dalam produk perawatan bayi.
Zat ini mungkin ada di beberapa produk sabun mandi yang mengandung bahan seperti sodium laureth sulfate (sls).
Bahan kimia ini juga dikaitkan dengan risiko kanker, sebaiknya hindari, ya!
Umumnya, ditemukan di produk tabir surya yang biasa dipakai bayi, remaja, sampai orang dewasa.
Paparan jangka panjang dapat dikaitkan dengan alergi, gangguan hormon, tingkat kelahiran yang rendah, dan kerusakan sel.
Baca Juga: Pilihan Terbaik Skincare Bayi untuk Usia 2-5 Tahun yang Wajib Moms Tahu
Paraben adalah pengawet yang ditemukan di beberapa produk skincare.
Pada skincare bayi, misalnya sabun, sampo, losion, baby oil, dan lainnya.
Apabila terpapar terlalu sering, bisa memicu gangguan hormon dan kanker.
Formaldehida atau formalin biasanya ditemukan pada sampo bayi dan sabun mandi bayi.
Paparan jangka pendek dapat menyebabkan mata berair, sensasi terbakar di mata, hidung dan tenggorokan dan iritasi kulit.
Sementara, paparan jangka panjang dikaitkan dengan risiko kanker.
Pewangi sintetis ditemukan pada banyak produk skincare bayi.
Penggunaannya dalam jangka waktu lama dapat dikaitkan dengan gangguan hormon dan alergi.
Namun, biasanya perusaahaan tidak akan menyebutkan jenis pewangi ini pada kemasan.
Wewangian juga sering digunakan pada suatu produk untuk menutupi bahan kimia yang menyengat.
Oleh karena itu, Moms pilih produk yang tidak mengandung wewangian sama sekali.
Baca Juga: 5 Tips Memilih Skincare untuk Kulit Bayi Sensitif, Selalu Perhatikan Kandungan Bahan Produk
Senyawa kimia ini biasanya sering ditemukan pada tisu bayi.
Bahan ini digunakan agar zat-zat pada produk tersebut lebih mudah diserap oleh kulit.
Menurut studi yang diterbitkan oleh jurnal Toxicological Research, PEG bersifat karsinogenik yaitu zat yang dapat menyebabkan kanker.
Sebaiknya Moms hindari produk perawatan bayi yang mencantumkan PPG polietilen glikol (PEG) dan polipropilen glikol (PPG) pada kemasannya.
Batasi juga penggunaan tisu basah untuk membersihkan tubuh bayi.
Lebih baik gunakan waslap bersih, sabun, dan air.
Benzofenon biasanya terdapat pada produk tabir surya bayi,
Sebaiknya hindari juga turunan dari benzofenon, seperti oxybenzone, sulisobenzone, sulisobenzone natrium, benzophenone-2 (BP2), dan oxybenzone (benzofenon-3 atau BP3).
Zat ini dapat menyebabkan kanker, gangguan endokrin, keracunan organ, iritasi kulit, dan masalah tumbuh kembang anak.
Agar lebih aman pilihlah produk perawatan bayi yang terbuat dari bahan-bahan organik.
Nah Moms, itulah beberapa bahan berbahaya dalam produk skincare bayi.
Baca Juga: 5 Kandungan Skincare yang Tidak Boleh untuk Ibu Hamil Ini Miliki Dampak yang Berbahaya bagi Janin
| Penulis | : | Kintan Nabila |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR