- Lepuh kecil atau sekelompok lepuh di bibir dan mulut yang membesar, mengeluarkan cairan, kemudian mengeras.
- Kesemutan, gatal, dan iritasi pada bibir dan mulut.
- Nyeri pada bibir dan mulut yang dapat berlangsung dari 3 hingga 7 hari.
Perawatan penyakit kulit herpes biasanya dapat tergantung pada gejala, usia dan kesehatan bayi secara umum.
Hal ini juga tergantung pada seberapa parah kondisinya.
Infeksi virus herpes simpleks yang menyebabkan luka lepuh mungkin tidak dapat disembuhkan, tetapi pengobatan dapat membantu meringankan beberapa gejalanya.
Perawatan tersebut termasuk pemberian obat antivirus berupa salep atau obat lainnya.
Sebagai pertolongan yang mudah, Moms bisa memberikan salep yang tersedia untuk mengobati penyakit kulit herpes pada bayi.
Salep yang berfungsi sebagai antivirus untuk menangani virus herpes simpleks adalah Acyclovir.
Obat yang berbentuk krim ini mudah diaplikasikan untuk kulit bayi.
Moms, tidak perlu khawatir apakah salep Acyclovir aman digunakan untuk bayi atau bayi atau tidak.
Baca Juga: Pilihan Obat Salep untuk Penyakit Kulit Herpes yang Aman Digunakan
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR