Nakita.id - Katy Perry beberapa waktu lalu sempat menjadi buah bibir.
Hal ini lantaran tersebarnya video Katy Perry yang terlihat kesulitan membuka mata kanannya saat tampil di Las Vegas.
Di awal video tersebut, terlihat mata kanan Katy Perry tiba-tiba saja tertutup.
Tahu kondisi mata kanannya tiba-tiba tertutup, Katy Perry bahkan sampai menyentuh pelipis kanannya agar mata kanannya kembali terbuka dengan normal.
Kondisi pelantun Unconditionally itu sontak membuat para fans khawatir.
Banyak yang mengira, Katy Perry terkena Sindrom Ramsay.
Namun seolah menampik penilaian para fans yang menyebut dirinya terkena Sindrom Ramsay, Katy Perry akhirnya buka suara.
Dalam Instagramnya, Katy Perry tampak mengunggah kembali video saat ia kesulitan membuka mata kanannya.
Disebutkan penyanyi 38 tahun itu, kondisi tersebut hanyalah sebagai aksi panggungnya semata.
Ia bahkan meminta para fans untuk melihat kembali triknya itu secara langsung tahun depan.
"Menyambut semua #flatearthers #spaceisfakers #birdsarentrealers #skyisntbluers untuk datang melihat trik mata boneka rusak secara langsung di Vegas tahun depan!," tulisnya seperti yang dikutip dari Instagram @katyperry.
Banyak yang mengaitkan kondisi Katy Perry tersebut dengan sindrom Ramsay Hunt.
Lalu sebenarnya, apa yang dimaksud dengan sindrom Ramsay Hunt?
Untuk mengetahui jawabannya, Moms bisa simak informasi lengkapnya berikut ini ya.
Melansir Mayo Clinic, sindrom Ramsay Hunt atau herpes zoster oticus dapat terjadi akibat wabah herpes zoster yang mempengaruhi saraf wajah di dekat salah satu telinga.
Selain ruam herpes zoster yang menyakitkan, sindrom Ramsay Hunt juga dapat menyebabkan kelumpuhan wajah dan gangguan pendengaran di bagian telinga yang terkena.
Ramsay Hunt juga disebabkan oleh virus yang sama dengan cacar air.
Apabila sembuh dari cacar air, virus tersebut masih tetap ada bersarang di dalam saraf.
Kondisi itu dapat kembali aktif setelah bertahun-tahun sembuh dari cacar air, Moms.
Melansir Mayo Clinic, ada beberapa gejala dari sindrom ramsya hunt yang akan terjadi. Diantaranya sebagai berikut:
- Ruam merah yang menyakitkan dengan lepuh berisi cairan di dalam dan sekitar satu telinga
- Kelemahan wajah atau kelumpuhan pada sisi yang sama dengan telinga yang terkena
Biasanya, ruam dan kelumpuhan wajah akan terjadi bersamaan.
Bahkan terkadang, satu kondisi bisa terjadi sebelum kondisi lain menyerang.
Namun ruam pada kulit tidak akan terjadi apabila seseorang terkena sindrom ramsay hunt.
Jika mengalami sindrom Ramsay Hunt, biasanya pengidapnya juga akan mengalami beberapa kondisi berikut ini.
- Sakit telinga
- Gangguan pendengaran
- Telinga berdenging (tinnitus)
- Kesulitan menutup satu mata
- Vertigo
- Hilangnya indra perasa
- Mulut dan mata terasa kering
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR