Sumberdaya alam dibedakan menjadi dua, yakni sumber daya alam yang bisa diperbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang memiliki sifat dapat pulih kembali.
Dengan kata lain dapat dapat dibudidayakan atau dikembangbiakan.
Contohnya Air, hewan, dan tumbuhan, air, tanah, udara, dan matahari.
Sementara, sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang akan habis apabila digunakan terus-menerus.
Dibutuhkan waktu yang sangat lama agar sumber daya alam itu terbentuk kembali.
Contohnya minyak bumi, gas alam, batu bara, emas, perak, besi, dan lain-lain.
Pemanfaatan sumber daya alam secara terus-menerus akan menimbulkan masalah bagi manusia dan mahluk hidup lainnya.
Dampak pengambilan sumber daya alam secara liar adalah terjadinya bencana alam, punahnya hewan dan tumbuhan, pemanasan global, dan sumber daya alam berkurang.
Kegiatan ladang berpindah, perburuan binatang secara liar, dan membuang sampah sembarangan juga bisa merusak alam.
Oleh karenanya, kita perlu melakukan pelestarian sumber daya alam.
Baca Juga: Peran Sumber Daya Alam Terhadap Pembangunan Ekonomi Indonesia
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR