Nakita.id - Masyarakat dunia dihebohkan dengan meninggalnya seorang penyanyi bernama Aaron Carter.
Aaron Carter merupakan seorang penyanyi sekaligus mantan bintang cilik.
Melansir NBC News, Aaron Carter meninggal dunia pada Sabtu (5/11/2022).
Sang penyanyi itu ditemukan meninggal di rumahnya, di California.
Saat ditemukan, Aaron Carter berada di bathub kamar mandi rumahnya.
Aaron meninggal pada usia 34 tahun.
Tunangan Aaron Carter yang bernama Melanie Martin mengonfirmasi kabar kematian sang bintang kepada TMZ.
"Tunangan saya, Aaron Carter meninggal dunia," ungkap Melanie.
"Saya sangat mencintainya dan ini akan menjadi perjalanan saya membesarkan anak tanpa ayah," sambungnya.
Hingga kini, penyebab kematian Aaron Carter masih diselidiki.
Aaron carter terkenal sebagai bintang pop pada tahun 1990-an.
Baca Juga: Waspada Tanda Awal Bipolar yang Sering Diabaikan, Segera Tangani Jangan Sampai Alami Fase Manik
Aaron merilis album studio self-titled pertama di tahun 1997.
Karyanya disusul dengan Aaron's Party pada tahun 2000 yang meraih triple platinum.
Ini menampilkan single hit 'I Want Candy' dan 'That's How I Beat Shaq'.
Mantan bintang cilik ini juga berkarir di dunia seni peran.
Dirinya membintangi film berjudul 'Lizzie McGuire'.
Aaron juga mengikuti ajang kompetisi 'Dancing With the Stars'.
Kepopuleran Aaron Carter dan keluarganya membuatnya mendapat tawaran membintangi acara realitas kehidupan.
Reality show 'House of Carters' ditayangkan pada tahun 2006.
Sayangnya, karir Aaron Carter sempat terhentu lantaran terlibat masalah hukum.
Aaron juga sempat terjerumus dalam dunia narkoba.
Dalam beberapa tahun terakhir, Aaron Carter berbagi mengenai masalah kesehatan mental dan kecanduan narkoba.
Baca Juga: Beda Usia Ayah-Anak Ternyata Bisa Mempengaruhi Gangguan Kesehatan Mental Si Kecil, Simak Faktanya
Pada suatu acara televisi di tahun 2019, Aaron berbagi dirinya alami beberapa masalah kesehatan mental.
Mulai dari gangguan identitas disosiatif, skizofrenia, kecemasan akut, dan depresi manik.
Aaron Carter selama bertahun-tahun telah berjuang mengatasi masalah mentalnya.
Di tahun 2018, Aaron carter pernah berbicara ke majalah People bahwa dia merasa telah berada di titik terendah secara pribadi dan emosional.
Aaron telah menjalani perawatan di fasilitas kesehatan mental.
Melansir Kompas, sebulan sebelum meninggal dunia Aaron Carter berencana menjual rumahnya.
Aaron menjual rumahnya karena ingin pindah ke tempat lebih baik.
Sang bintang berharap kehidupannya semakin membaik setelah pindah rumah.
"Menjual rumah kedua saya. Real estate yang sangat bagus. Siap untuk babak baru di rumah ketiga saya yang saya rencanakan untuk tinggal dan membuat kehidupan yang indah bagi keluarga saya," tulis Carter di Twitter.
Carter juga berbagi bahwa tahun ini sangat berat untuknya, namun dirinya berusaha belajar.
Pihak berwenang hingga kini menyelidiki penyebab pasti kematian Aaron carter.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR