Gerakan naik turun gelombang air tersebut memberikan tekanan pada turbin, hingga turbin dapat berputar dan mengahasilkan energi listrik.
Energi pasang surut merupakan energi yang bersumber dari proses pasang surut air laut.
Terdapat dua jenis sumber energi pasang surut air laut, yaitu perbedaan tinggi rendah air laut saat pasang dan surut.
Yang kedua adalah arus pasang surut terutama pada selat-selat yang kecil.
Tekanan yang dihasilkan oleh air laut memutar turbin sehingga menghasilkan energi listrik.
Bentuk energi terbarukan berikutnya adalah panas bumi atau geothermal.
Indonesia dapat mengembangkan energi ini karena termasuk negara dengan sistem hidrotermal untuk sumber geotermal terbesar di dunia.
Dengan potensi lebih dari 17.000 MW yang dapat menghemat 40 persen sumber daya panas bumi dunia.
Kondisi geologis Indonesia yang terletak pada pertemuan tiga lempeng tektonik utama (Lempeng Eurasia, Indo-Australia dan Pasifik) memberikan dampak banyaknya energi panas bumi di Indonesia.
Indonesia menempati urutan keempat di dunia, bahkan dari variabel suhu tinggi, Indonesia menempati urutan kedua.
Jumlah potensi energi panas bumi di Indonesia sangat besar yaitu lebih dari 252 lokasi yang tersebar di Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, Bali, Sulawesi, hingga Maluku.
Baca Juga: Mengenal Jenis Sumber Daya Alam Berdasarkan Materi Beserta dengan Contoh, Berikut Penjelasannya
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR