Nakita.id - Struktur atom menjadi salah satu pembahasan di mata pelajaran IPA kelas 10 Kurikulum Merdeka.
Seperti sudah dijelaskan kalau atom merupakan unit terkecil dari suatu zat yang memiliki sifat kimia suatu unsur.
Gabungan atom yang berbeda akan menghasilkan molekul senyawa.
Molekul unsur dan senyawa yang berekasi ini dapat dibaca dan ditulis dalam sebuah persamaan reaksi kimia.
Bicara soal atom ada kaitannya dengan nanomaterial.
Nanomaterial adalah salah satu aplikasi nanoteknologi atau teknologi nano.
Struktur atom menjadi konsep penting karena sifat material sangat dipengaruhi oleh ukuran partikel, yakni atom atau molekul penyusunannya.
Perlu kalian tahu kalau material nano berukuran 1-100 nm.
Ini memiliki sifat seperti titik lebur, konduktivitas listrik, permeabilitas magnetik, warna, optis dan reaktivitas kimia.
Konsep perubahan sifat material pada ukuran nano didasari dua aspek.
Apa saja? Yuk simak!
Baca Juga: Bentuk-Bentuk Energi Terbarukan Materi IPA Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka
1. Ukuran Material
Kalian sudah mempelajari perihal salah satu sifat keperiodikan unsur adalah jari-jari atom.
Ukuran atom ini ditentukan oleh jari-jarinya.
Dengan kata lain semakin pendek jari-jari atom maka ukuran atom akan semakin kecil.
Material yang merupakan gabungan atom ini jika direkduksi menjadi skala nano dapat menunjukkan sifat yang berbeda.
Contohnya adalah:
- Tembaga merupakan zat buram namun bisa menjadi transparan.
- Platina adalah bahan inert yang berubah menjadi katalis.
- Alumunium bahan sulit terbakar tapi bisa jadi mudah terbakar.
- Emas yang padat bisa berubah menjadi cairan di suhu kamar.
2. Luas Permukaan Material
Material berskala nano memiliki luas permukaan yang relatif lebih besar jika dibandingkan material non-nano.
Teori ini menyatakan bahwa makin kecil ukuran material menyebabkan jumlah sisi aktif material untuk bereaksi secara kimia bertambah.
Pertambahan jumlah sisi aktif ini merujuk pada makin luasnya sisi aktif partikel.
Dalam rangka mensintetis atom maka harus terjadi tumbukan antar partikel yang menghasilkan reaksi kimia.
Itu sebabnya, semakin luas permukaan partikel akan memberi peluang terjadinya reaksi kimia karena bertambahnya sisi aktif.
KESIMPULAN
Dari pembahasan di atas bisa disimpulkan kalau ukuran partikel memegang peran penting pada sifat material.
Saat material dibuat berukuran sangat kecil hingga mendekati atom atau molekul penyusunannya, maka yang didapatkan adalah sifat asli spesifik dari atom atau molekul.
Hal ini semakin jelas terlihat pada ukuran partikel kurang dari 50 nm bahkan di bawah 10 nm.
Baca Juga: Mengetahui Ciri dan Jenis Reaksi Kimia, Materi IPA Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR