Tanaman ini memiliki nama latin Abrus precatorius dengan bentuk daun majemuk bersirip ganjil.
Bunganya berwarna ungu muda dan biji saga berwarna merah dengan bintik hitam.
Hal yang menjadikan daun saga banyak dicari karena kandungan penting yang ada di dalamnya.
Ia memiliki berbagai senyawa aktif yang memiliki potensi untuk kesehatan.
Diantaranya adalah senyawa flavonoid, abrin, kolin, trigonelin, hemiploin, dan masih banyak lagi.
Seluruh senyawa tersebut dapat bertindak sebagai zat antioksidan, antikanker, antimikroba, hepatoprotektif (pelindung hati), dan kardioprotektif (pelindung jantung).
Tidak heran jika daun saha kerap digunakan sebagai obat untuk mengatasi batuk, demam, bahkan sakit perut.
Tapi, mengapa daun saga bisa dijadikan obat untuk mengatasi mimisan pada anak?
Yuk, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Daun saga merupakan tanaman herbal yang mengandung protein, vitamin A, B1, B6, C, saponin, flavonoid, tanin, alkaloid, juga kalsium oksalat.
Namun, masih terdapat penelitian terbatas mengenai manfaat daun saga untuk mengatasi mimisan pada anak.
Baca Juga: Obat Mimisan Bayi dari Bahan Alami Kangkung, Begini Cara Membuatnya
Simak 5 Destinasi Sejuk di Indonesia serta Rekomendasi Gaya agar Tetap Nyaman dan Hangat dari Uniqlo
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR